Probolinggo, jurnal9.tv -Penyelenggaraan Pilkada 2024 Kota Probolinggo beberapa waktu lalu berjalan lancar dan aman. Capaian partisipasi pemilihpun tinggi di angka 78,21 persen, yang menunjukkan tingginya antusiasme masyarakat dalam proses demokrasi di daerah tersebut.
Untuk menyempurnakan tahapan Pilkada itu, KPU Kota Probolinggo menggelar sosialisasi publikasi hasil riset Pilkada Serentak 2024 di gedung Paseban Sena, Selasa sore (29/4/2025).
Pada kesempatan itu, KPU Kota Probolinggo meluncurkan dua buku tentang pelaksanaan dan hasil Pilkada 2024, yang berjudul “Mosaik Demokrasi Lokal: Pilkada Kota Probolinggo Tahun 2024 dalam Angka” dan “Manifestasi Suara Rakyat”.
Buku pertama merangkum seluruh tahapan Pilkada, mulai dari persiapan hingga rekapitulasi akhir. Sedangkan buku kedua, mengulas dinamika sosial dan politik selama Pilkada berlangsung.
Peluncuran dua buku tersebut untuk
meningkatkan transparansi dan akuntabilitas KPU Kota Probolinggo serta sebagai apresiasi kepada seluruh pihak yang telah menyukseskan Pilkada 2024.
Ketua KPU Kota Probolinggo Radfan Faisal, mengatakan tingginya partisipasi pemilih merupakan hasil sinergi berbagai pihak mulai dari penyelenggara pemilu, partai politik, pemerintah daerah, hingga calon kepala daerah.
“Kami mengapresiasi semua stakeholder yang telah berkontribusi dalam kesuksesan Pilkada 2024 kemarin. Hari ini kami juga menggelar acara sebagai bentuk ucapan terima kasih,” ujar Radfan.
Meski partisipasi tinggi, sambungnya, pelaksanaan Pilkada Kota Probolinggo tidak lepas dari sejumlah catatan kritis seperti keterlambatan regulasi yang turun mendekati hari pemilihan serta strategi kampanye yang belum optimal menjangkau pemilih muda yang tentunya menjadi tantangan tersendiri.
Temuan oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) atas sejumlah potensi pelanggaran selama proses berlangsung juga menjadi catatan penting, disamping banyaknya prestasi KPU Kota Probolinggo yang telah diraih.
“Hari ini kami tidak hanya menyampaikan data, tetapi juga memberikan refleksi akademis dan dokumentasi proses demokrasi yang telah berjalan,” imbuhnya.
Sosialisasi ini dihadiri Anggota KPU Jawa Timur Choirul Umam, Wakil Wali Kota Probolinggo Ina Dwi Lestari, perwakilan Bawaslu Forkopimda dan organisasi masyarakat di Kota Probolinggo.
Berakhirnya tahapan Pilkada 2024 Kota Probolinggo ini, diharapkan proses demokrasi yang telah dilalui dapat menjadi pembelajaran untuk meningkatkan kualitas pemilihan di masa mendatang.