Surabaya, jurnal9.tv -Majelis Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Mulyorejo, Jum’at (2/5) sore menerima ikrar wakaf sebuah masjid yang terletak 100 meter di sebelah barat kampus Universitas Muhammadiyah di Dukuh Sutorejo, Kota Surabaya. Bertempat di Kantor KUA Kecamatan Mulyorejo, Ikrar wakaf dilaksanakan oleh Nadzir Masjid Al Ihsan, H. Ahmad Zaini lyas kepada nadzir wakaf Perkumpulan Nahdlatul Ulama yang berkedudukan di Jakarta dengan Nadzir MWCNU Mulyorejo, yakni Rois Syuriyah KH. Ali Fuad. Ikrar wakaf ini disaksikan Ketua Tafidziyah MWC NU Mulyorejo, Moh. Shoim Syahri serta sejumlah pimpinan dan petugas KUA Mulyorejo Surabaya.
Dalam kesempatan itu, Zaini Ilyas menyampaikan Tanah Masjid Al Ihsan diwakafkan oleh keluarga Haji Ihsan Hamid, dan karena itu diberikan nama Masjid Al Ihsan sebagai penghormatan pada wakif atau pihak yang mewakafkan. Dengan tambahan ikrar Wakaf Masjid Al Ihsan ini, kini MWCNU Mulyorejo telah memiliki aset 12 persil wakaf NU yang tersebar di kecamatan sisi timur Surabaya ini. “Semoga dengan adanya program percepatan pengurusan aset wakaf yang diselenggarakan oleh perkumpulan NU bersama Badan Pertahanan Nasional akan ada lagi langgar, mushalla dan masjid yang diwakafkan pada NU,” harapnya.
Lebih lanjut, Zaini Ilyas menyebutkan urgensi Masjid Al Ihsan diwakafkan ke NU, karena menjadi pilihan utama para mahasiswa Unmuh Surabaya yang berasal dari kalangan Nahdliyin untuk melaksanakan ibadah di Masjid NU. Dengan dinaikkan status masjid menjadi wakaf NU, lanjut zaini, maka pihak takmir tidak khawatir masjid Al Ihsan akan beralih kepada pihak lain yg beda faham dengan NU. “Keberadaan Masjid Wakaf NU di perkotaan dan lingkungan masyarakat yang beragama sangat dibutuhkan untuk memperkuat dakwah dan layanan ibadah NU pada warga nahdliyin dan masyarakat luas,” imbuhnya. (*/za)
