Jember, Jurnal9.tv – Giat uji emisi gas buang pada kendaraan roda empat digelar di jalan sudarman Jember. Kegiatan ini adalah rangkaian peringatan hari perhubungan nasional 2022.
Puluhan mobil baik plat merah maupun milik masyarakat umum tampak mengantre untuk diuji kondisi gas buangnya. Uji emisi gas buang ini juga sebagai tindak lanjut program bupati Jember yakni wes wayae Jember langit biru.
Antusiasme para ASN dan masyarakat umum pun tampak. Mereka saling bergantian baik kendaraan dengan bahan bakar pertalite – pertamax maupun kendaraan roda empat yang berbahan bakar solar. Bila lulus uji emisi gas buang, pemilik kendaraan akan diberikan surat dan stiker menandakan kendaraannya lulus uji.
“saya ikut uji emisi ini biar lingkungan sekitar kita tuh sehat. Dan gratis tidak dipungut biaya kan,”ujar Khusnul yang mengikuti uji emisi buang.
Uji emisi memberikan dampak positif di beberapa aspek, salah satunya adalah lingkungan. Melalui proses ini akan diketahui kadar buangan dari hasil pembakaran mesin yang akan berpengaruh pada lingkungan.
Jika kadar buangan mesin memiliki jumlah yang melebihi batas maksimal, berarti kendaraan tersebut sedang dalam kondisi tidak baik. Selain itu, uji emisi juga bermanfaat untuk mengetahui ukuran kesehatan mesin kendaraan.
“Kegiatan ini bertujuan untuk memperingati hari perhubungan 2022. Selain itu untuk melihat apakah emisi gas buangnya memenuhi standard lingkungan,” Jelas Agus Wijaya, Kadishub Jember.
Selain menggelar uji emisi gas buang, dishub juga menggelar giat donor darah di area alun-alun yang berkolaborasi dengan PMI kabupaten Jember.
Giat gabungan ini ditanggapi positif oleh ketua PMI Jember M Thamrin. “PMI bisa menambah stok darah dan memberikan manfaat kepada sesama masyarakat. Dalam kegiatan ini ,PMI Jember menargetkan 100 kantong darah,” Pungkas Thamrin.(afw/snm)
