Mojokerto, jurnal9.tv -Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Jatirejo menggelar Pelatihan Kader Dasar (PKD) yang dilaksanakan selama tiga hari, mulai Jumat (18/04) hingga Minggu (20/04), bertempat di Gedung Serbaguna Kecamatan Sukamulya. Kegiatan ini sebagai tahapan dalam mencetak kader-kader yang militan dan berpola pikir modern serta mampu menjaga nilai-nilai Ahlussunnah wal Jama’ah.
Ketua Panitia Kegiatan PKD II PAC GP Ansor Kecamatan Jatirejo sahabat Abdul Rozaq mengatakan, ada sebanyak 64 calon kader yang sudah mendaftar dari berbagai desa di wilayah Kecamatan Jatirejo. Selain dari Kecamatan Jatirejo, kader dari kecamatan lain juga semangat untuk mengikuti kegiatan pelatihan ini, seperti Kecamatan Dawarblandong dan Kecamatan Sooko.Mereka merupakan calon kader muda GP Ansor yang siap berkontribusi aktif dalam kegiatan keagamaan, sosial, dan kebangsaan.
Sahabat Abdul Rozaq menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan langkah awal untuk membentuk kader yang militan, berakhlak, serta memiliki loyalitas tinggi terhadap organisasi dan bangsa.
“PKD ini bukan hanya soal teori, tapi juga bagaimana menanamkan semangat perjuangan dan cinta tanah air. Kader Ansor harus siap menjadi garda terdepan dalam menjaga NKRI dan nilai-nilai Ahlussunnah wal Jama’ah,” jelas sahabat Rozaq.
Sementara Wakil Ketua PC GP Ansor Kabupaten Mojokerto bidang organisasi DR. Mohammad Ali Rohmad, M.Pd.I mengatakan, selama pelatihan, peserta mendapatkan materi wajib tentang ke-NU-an, ke-Ansor-an, Ahlussunnah wal Jama’ah, keorganisasian, keadministrasian, wawasan kebangsaan, serta kepemimpinan.
“PKD ini kegiatan kaderisasi yang wajib dilaksanakan. Ada materi materi yang wajib yang wajib diberikan. Panitia boleh memberikan materi tambahan tapi materi materi wajib harus diberikan,” kata sahabat Ali Rohmad.
Dalam PKD semua peserta wajib mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dan pemberian materi wajib oleh instruktur. Karena kalau sampai tidak mengikuti materi wajib akan ada penilaian yang menentukan apakah peserta dinyatakan lulus atau tidak.
“Peserta nanti ada yang lulus dan ada yang tidak lulus. Karena ada penilaian setelah akhir kegiatan tetanng keaktifan peserta dalam mengikuti materi yang diberikan instruktur dan seberapa paham tentang materi yang diberikan. Maka perserta harus mengikuti sebaik baiknya, tidak boleh bolos atau setengah setengah mengikuti kegiatan ini,” jelasnya.
Sahabat Ali Rohmad berharap semua peserta bisa lulus semua. Namun yang lebih penting, kegiatan kaderisasi harus dilaksanakan setiap tahun dan istiqomah. “Harapanya lulus semua dan kegiatan kaderisasi harus bisa dilaksanakan setiap tahun dan istiqomah,” terang sahabat Ali Rohmad.
Dalam kegiatan PKD II PAC GO Ansor Kecamatan Jatirejo ini banyak materi yang diberikan untuk peningkatan pengetahuan dan kemampuan bagi kader kader GP Ansor. Pemateri berasal dari PC GP Ansor kabupaten Mojokerto, PW GP Ansor Provinsi Jawa Timur, tokoh Nahdlatul Ulama, serta perwakilan dari TNI.
