Surabaya, Jurnal9.tv – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur, memasang target 82 persen partisipasi pemilih pada pemilihan umum 2024. Target yang dicanangkan KPU Jatim, menyamai partisipasi pemilih pada pemilu 2019.
Hal tersebut diutarakan ketua KPU Jatim Choirul Anam, yang kini tengah melakukan verifikasi administrasi atau vermin, dokumen persyaratan bakal calon yang dimulai 15 mei – 23 juni 2023 di KPU Jawa Timur.
Target 82 persen yang menyamai, berkaca pada pemilu 2019. Hal tersebut tak lain, lantaran partisipasi pemilih di Jawa Timur, terus mengalami peningkatan dalam setiap periodenya. Seperti pemilu 2014, partisipasi pemilih di Jatim masih di angka 77 persen.
Partisipasi pemilih di Jawa Timur pada 2019, didominasi kaum perempuan, pemilih perempuan yang menyalurkan hak pilihnya mencapai 84%. Sementara pemilih laki-laki hanya 8%.
“Pada pemilu 2019, total pemilih mencapai 30.912.994 orang. Dengan rincian pemilih perempuan 15,686 juta orang, dan pemilih laki-laki 15,226 juta orang. Untuk pemilu 2024, KPU jawa timur optimis bisa menyamai 82% hingga melebihi target 82 %. Sementara target KPU RI dalam pemilu 2024, 77%,” jelas Anam.
Untuk merealisasikan target partisipasi dalam pemilu 2024, KPU Jawa Timur, terus menggencarkan sosialisasi untuk meningkatkan partisipasi pemilih pada pemilu 2024, selain itu, mendorong agar berpatisipasi tidak hanya bisa menjadi pemilih, namun juga menjadi penyelenggara pemilu, maupun peserta pemilu. (ahs/snm)
Dari surabaya,ali husnan,melaporkan.
