Surabaya, Jurnal9.tv – Buruh perempuan tak mau ketinggalan dalam menyampaikan aspirasi mereka di dalam momen peringatan hari buruh sedunia 1 mei. Di Surabaya Jawa Timur, ribuan buruh perempuan menuntut kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk memberikan hak cuti haid, kesetaraan gender maupun pengangkatan sebagai karyawan tetap.
Tuntutan tersebut disampaikannya saat berorasi dan membentuk formasi barisan massa aksi, Senin (01/05/2023) di Jalan Menanggal Surabaya, saat hendak menemui Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa di Kantor Gubernuran Jalan Pahlawan Surabaya.
Mereka menuntut kepada penguasa dan pengusaha terkait hak-hak buruh perempuan yang selama ini banyak yang belum didapatkan oleh para buruh wanita. Hak-hak wanita yang diperjuangkan para buruh perempuan ini di antaranya pemberian hak cuti haid, hak cuti hamil, kesetaraan gender hingga pengangkatan sebagai karyawan tetap.
Salah satu kordinator aksi buruh perempuan, Anisa menyatakan jika pihaknya bersama para buruh wanita lainnya ini yang berasal dari salah satu pabrik sepatu di kawasan Wonoayu Sidoarjo menuntut kepada Gubernur Jatim untuk memberikan perlindungan kepada buruh perempuan terkait hak-hak para pekerja wanita yang selama ini belum diperolehnya.
“Dalam aksi ini, kami menuntut supaya hak-hak buruh perempuan dapat diberikan, karena masih banyak hak-hak kami yang selama ini belum kami peroleh seperti hak cuti haid hingga pengangkatan karyawan tetap, karena 80 persen di pabrik kami pekerjanya mayoritas perempuan, karena itu dalam aksi ini yang turun ke jalan juga mayoritas perempuan,” tegas Anisa, Kordinator Aksi Buruh Perempuan.
Dalam aksi hari buruh ini, ribuan buruh perempuan dari berbagai pekerja pabrik yang berasal dari luar Surabaya ikut turun aksi untuk menyampaikan aspirasi mereka kepada Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa.
Para buruh perempuan ini bergabung dengan ribuan buruh lainnya yang mayoritas kaum pria. Mereka melakukan longmarch menujuh kantor Gubernur untuk menemui Gubernur Jatim demi menyampaikan aspirasi dan menuntut hak-hak buruh di moment peringatan hari buruh ini.
Aksi Longmarch ini sempat menimbulkan kemacetan jalan di sekitar jalan yang dilalui oleh massa buruh. Untuk menghalau kemacetan dan mengamankan jalannya aksi, beberapa personel kepolisian diterjunkan di beberap titik jalan raya untuk pengamanan. (ahs/snm)
