banner 728x250
WISATA  

Wisata Edukasi Pertanian Sehat Berbasis Pupuk Organik di Jember

Jember, Jurnal9.tv – Meski musim kemarau, wisata edukasi buah dan sayuran yang dikelola oleh Kelompok Tani Makmur desa Dukuh Dempok, Kecamatan Wuluhan, tetap menghasilkan tanaman buah dan sayuran segar-menyehatkan. Wisata tersebut banyak dikunjungi masyarakat, termasuk pelajar dan akademisi sebagai wahana edukasi.

Wisata edukasi “Pertanian Hebat” yang dikelola oleh Kelompok Tani Makmur ini cukup ramai dipadati pengunjung. Mulai dari anak-anak sekolah, mahasiswa, guru, ibu rumah tangga, bahkan Kelompok Tani. Wisata tersebut menyajikan berbagai tanaman, baik buah-buahan maupun sayuran yang sehat. Hal ini dikarenakan memakai pupuk organik. Bahkan, pangan ini dinilai lebih aman untuk dikonsumsi karena tidak mengandung bahan kimia.

Selain dapat melihat aneka buah-buahan seperti melon, timun mas, semangka dan tanaman buah lainnya. Pengunjung juga dapat melihat aneka tanaman sayuran segar seperti brokoli, kubis, tomat, terong, sawi, kacang panjang, cabai, pare, dan sayuran lain.

Dengan dipandu oleh Instruktur Pertanian Profesional, para pengunjung juga dapat mencicipi buah secara gratis. Menurut Sucipto selaku Ketua Kelompok Tani Makmur dan sebagai pengelola, tanaman unggul yang ada  di area wisata edukasi ini, murni diberi pupuk organik seperti kotoran sapi dan sejenisnya.

“Kita itu memakai yang namanya manajemen tanaman sehat, itu memakai pupuk organiknya yang paling utama, artinya apa, bisa mengurangi pupuk kimia 50%.  Memakai yang namanya organik paketnya, cairnya, semuanya kita bisa mengurangi, akhirnya apa, produk-produk kita yang kita hasilkan, mulai dari tanaman padi hasil berasnya adalah beras sehat, kalau holti juga begitu, tadi  ada semangka, ada melon, ada pare lalu ada tomat, ada cabai juga ada jagung, ada semuanya. Jadi produksi ini yang bisa di brand yaitu yang  namanya makanan-makanan sehat,” jelas Sucipto saat diwawancarai.

Selain itu proses pengairan yang dilakukan secara terukur, sehingga kebutuhan air sesuai standart.  Imam sudarmaji selaku Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Jember mengatakan jika penggunaan pupuk organik membantu untuk memperbaiki struktur dan tekstur tanah yang ada di Kabupaten Jember.  

“Pupuk organik ini sebenarnya, satu, paling tidak untuk memperbaiki struktur dan tekstur tanah, karena unsur hara tanah di Kabupaten Jember ini sudah sangat minim sekali. Dan juga untuk meningkatkan produksi juga sebenarnya, jadi kita harus banyak sosialisasi tentang penggunaan pupuk organik ini di masyarakat karena pupuk kimia sudah sulit, mulai langka,” jelas Imam Sudarmaji.

Beliau juga menyampaikan upaya dari Pemerintah Kabupaten Jember, bahwa di tahun ini sudah membangun pabrik pupuk organik dimana itu nanti akan diberikan secara gratis kepada masyarakat.