Sidoarjo, jurnal9.tv -Flover Djuanda secara resmi diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan menghadirkan harapan baru bagi masyarakat. Pemkab Sidoarjo bersama pemerintah pusat akan melanjutkan kembali untuk berkolaborasi mendongkrak pembangunan infrastruktur. Flyover Gedangan, salah satunya.
Plt Bupati Sidoarjo H Subandi.S.H.M.Kn. yang mendampingi Presiden Jokowi dalam peresmian Flyover Djuanda pada Jumat (6/9/2024). Ada pesan khusus dari Presiden Jokowi mendukung Plt Bupati Subandi agar Pemkab Sidoarjo terus meningkatkan pembangunan infrastruktur.
Pemkab Sidoarjo sudah merencanakan pembangunan Flyover Gedangan pada 2025 karena Perempatan Gedangan masih menjadi titik kemacetan. Dengan adanya jembatan layang (flyover), arus lalu lintas akan lancar,Kemacetan terurai dan terpecahkan.
”Kami sudah siapkan di tahun 2025 akan melanjutkan pembangunan Flyover yang ada di Gedangan. Biar di sana tidak macet-macet lagi. Kami minta doa, semoga semuanya berjalan lancar,” kata H Subandi seusai mendampingi Presiden Jokowi.
Kabupaten Sidoarjo sebagai daerah industri, lanjut Abah Bandi (sapaan H Subandi, terus memberikan pelayan yang cepat dan transparan supaya banyak investor yang mau berinvestasi di Kota Delta.
”Tadi Pak Presiden Jokowi berpesan supaya memberikan kesempatan seluas-luasnya untuk berinvestasi. Dengan mempercepat pelayanan perizinan dan sistem yang transparan. Sehingga dapat menyerap tenaga kerja yang ada di Sidoarjo,” ujar H Subandi, yang dikenal dekat dengan masyarakat itu.
Keinginan masyarakat juga sudah disampaikan. Apa itu? Warga Desa Sawotratap, Kecamatan Gedangan, menginginkan ada jembatan penyeberangan orang (JPO). Agar mereka mudah saat hendak menyeberang jalan dan rel kereta ke arah Juanda. Permintaan tersebut juga sudah disampaikan kepada Menteri PUPR Basuki Hadimuljono. Dalam waktu dekat rencana itu akan ditindaklanjuti.
”Nanti teknisnya akan kita rapatkan dengan forkopimda dan juga warga, biar aspirasi dari masyarakat bisa terakomodir dengan baik,” ungkapnya.
Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR Rachman Arief juga mengatakan bahwa Flyover Gedangan akan dibangun pada 2025. Flyover Gedangan ini merupakan lanjutan kolaborasi antara pemerintah pusat dan Pemkab Sidoarjo. Sebelumnya, Pemkab Sidoarjo dan pemerintah pusat membangun Flyover Juanda, Flyover Krian, dan Flyover Tarik. “Tahun depan kita bangun Flyover Gedangan,” ungkap Rachman Arief.
Saat meresmikan Flyover Djuanda, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa dengan pembangunan infrastruktur di berbagai daerah, konektivitas akan semakin baik. Mobilitas masyarakat di Jawa Timur akan semakin lancar. Sehingga, biaya logistik menjadi semakin murah dan efisien.
”Dengan begitu, perekonomian di daerah akan semakin berkembang dan maju,” ujarnya.
Flyover Djuanda yang dibangun sejak 2022 lalu itu menelan dana APBN sekitar Rp 363 miliar. Pembangunan infrastruktur jalan diharapkan menjadi daya ungkit pertumbuhan ekonomi masyarakat.
”Pergerakan orang dan barang di Provinsi Jawa Timur akan semakin lancar, berdaya saing. Pertumbuhan ekonomi juga akan meningkat,” ungkapnya. Dalam peresmian ini, hadir pula Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Forkopimda Jawa Timur, Plt Bupati Sidoarjo H Subandi, Sekda Pemkab Sidoarjo Fenny Apridawati, Ketua DPRD Sidoarjo Abdillah Nasih, dan sejumlah pejabat lainnya. (RK)