Surabaya, Jurnal9.tv – Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Negeri Surabaya (UNESA) dan Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (PERGUNU) Kabuapten Kediri telah menjalin kolaborasi yang kuat dalam melaksanakan pelatihan dan pendampingan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran pelajar tentang nilai-nilai Pancasila serta mengembangkan karakter dan sikap yang sesuai dengan ideologi negara sekaligus sebagai bagian dari implementasi kurikulum merdeka.
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 8 Juli 2023 di Pendopo Puri Kedaton Kediri. Kegiatan ini dihadiri oleh Direktur LPPM, Prof. Turhan Yani; Wakil Bupati Kediri, Dewi Maria Ulfa; CEO Tajimas, Tim Trainer P5, Dr. Mufarrihul Hazin, Dr. Rofik Jalal para pengurus Pergunu Kediri, dan jajaran kepala sekolah dan guru se-Kabupaten Kediri.
Pelatihan proyek penguatan profil pelajar Pancasila ini merupakan bagian dari upaya untuk memperkuat pendidikan karakter di kalangan pelajar dan siswa. Dalam pelaksanaannya, UNESA dan PERGUNU telah merancang program yang komprehensif dan interaktif untuk melibatkan para guru dan kepala sekolah dalam menyusun dan merangkap dalam berbagai kegiatan proyek penguatan profil pelajar pancasila.
Direktur LPPM UNESA, Prof. Dr. Muhammad Turhan Yani, mengungkapkan kegembiraannya atas kolaborasi ini. Ia berharap bahwa pelatihan ini akan memberikan dampak yang signifikan dalam membentuk karakter pelajar yang berintegritas, toleran, dan mencintai negara. Disamping itu, beliau juga memotivasi para guru untuk selalu memberikan inspirasi dan keteladanan kepada para siswa dalam setiap aktifitas pembelajaran.
Senada dengan Wakil Bupati Kediri, Dewi Maria Ulfa mengatakan, bahwa sekolah dan lembaga pendidikan saat ini harus mempu mengembangkan karakter siswanya. “Ini kerjasama yang baik antara kampus dan organisasi profesi, maka perlu ditingkatkan untuk mengkatkan kualtas SDM para guru dan kepala skeolah, khususnya di lingkungan NU,” ungkapnya
Sementara itu Dr. Mufarrihul Hazin selaku master trainer P5 berharap ajaran baru ini guru sudah mampu menyusun P5 untuk diimpelemntasikan pada tahun ajaran 2023/2024. “Kami Tim dari UNESA berharap bapak ibu mulai saat ini segera bergerak merencanakan projek penguatan profil pelajar pancasila ini menjadi bagain dari IKM, dan kami siap mendampingi bapak ibu,”ungkap Farih.
Melalui kolaborasi antara UNESA dan PERGUNU, yang ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerjasama (MoU) diharapkan tercipta semangat kerjasama dalam membangun karakter pelajar yang berlandaskan Pancasila, sebagai pondasi kuat untuk masa depan bangsa yang lebih baik.