Vinautism Gallery Gelar Pameran Ketiga ‘titik dua’

Surabaya, Jurnal9.tv – Vinautism Gallery untuk ketiga kalinya menggelar pameran seni lukis bertajuk ‘titik dua’ yang menampilkan karya seniman asal Pasuruan, Jawa Timur. Pameran berlangsung 3 sampai 23 Juli 2022 di Vinautism Gallery GWalk, Junction TL 6Citraland Surabaya No. 11, Sambikerep Kota Surabaya.

Rudy Purwono menjelaskan bahwa para seniman lukis dari Pasuruan Timur ini memamerkan karyanya di Vinautism Gallery selama kurang lebih sebulan.

“Vinautism Gallery konsisten dalam visinya yakni meningkatkan karya pelukis Jawa Timur khususnya dan mengedukasi masyarakat agar memahami tentang seni dan karya yang ada di Jatim,” ujar Rudy Purwono selaku pemilik Vinautism Gallery.

Rudy berharap pameran yang diselenggarakan dapat meningkatkan minat masyarakat untuk mengoleksi karya pelukis Jatim.

“Selama pameran, kami juga menjual lukisan dan hasilnya disisihkan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang autisme, salah satunya dengan menggelar acara bersepeda untuk autisme,” imbuh Rudy.

Para pesepeda menggowes dengan memperbanyak kilometer mereka berjalan. Setiap kilometer dinilai 10 Rupiah untuk disumbangkan pada kegiatan autisme.

“Jadi hasilnya untuk menopang atau mambantu satu yayasan dengan membelikan kebutuhan pokok yang dibutuhkan orang tua dan tenaga pengajar di sana. Sehingga diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan bagi anak anak berkebutuhan khusus,” imbuh Rudy.

Sementara itu dalam acara pameran, Vincent Prijadi Purwono pelukis muda berkebutuhan khusus ini menunjukkan karya yang tengah diselesaikannya.

“Lukisan ini ada 50 pesawat,” ujar Vincent putra dari Rudy Purwono, sambil menunjuk lukisan terbarunya. Namun Vincent tengah konsentrasi menyelesaikan lukisan berjudul kereta api.

Menurut Rudy Purwono, lukisan karya Vincent akan diikutkan lomba melukis di Jepang pada Juli ini.

Vincent Prijadi Purwono adalah cucu dari Puspita Dewi Prijadi, Presiden Direktur PT Matahari Sakti yang berkontribusi kepada masyarakat. Perusahaan Nasional bergerak di bidang pakan ikan dan pet food tersebut banyak melakukan aksi sosial untuk anak penderita kanker, donor darah, bea siswa, khitanan massal dan sebagainya.

Seluruh kegiatan Vincent Prijadi Purwono sangat diperhatikan oleh Grandma Puspita Dewi Prijadi yang mengungkapkan lukisan karya cucunya makin berkembang penuh warna dan makna.

Sementara itu Jeffry Putra seorang seniman lukis mengakui lukisan karya Vincent sangat bermakna. “Lukisan Vincent ini sangat mengagumkan karena dari keterbatansannya mampu membuat coretan hingga menjadi lukisan yang luar biasa detail dan terkonsep,” puji Jeffry.

Bahkan Vincent bisa menghapal jenis kereta ataupun pesawat, lanjut Jeffry, tema lukisan yang diangkat Vincent adalah kereta dan pesawat menandakan tepat waktu, disiplin dan teratur.

Pameran ‘titik dua’ diikuti para pelukis di antaranya; Achmad Toriq, Agung Prabowo, Akbar Warisqia, Akhmad Alfu R, Anggi Heru, Badrie, Bagus Karunia S, Dien Kuda, Kartika Diana W, Lail Lafi Ilyun, M. Medik, M. Mujib, M. Yunizar M, Mashudi Dewantara, Nofi Sucipto, Nuru Sahru R, Toni Ja far, Yawara Oky R, dan Zaky M. H.

Pameran dihadiri para mahasiswa, seniman, pemerhati seni dan sebagainya. Malam itu suguhan kopi dan jajanan gorengan sangat spesial menjamu hadirin yang antusias melihat karya demi karya para pelukis.

Seperti karya Yawara Oki Rahmawati berjudul ‘Tumbuh Disela sela Himpitan’, terlihat timbul atau 3 dimensi terbuat dari kain, dekron, benang bon bon, benang chanille, yang direkatkan pada plywood. Karya tersebut sangat unik dan menarik.

Demikian karya Akbar Warisqia, berjudul ‘Persembahan’, sepintas dilihat lebih mirip daging terbuat dari kain, resin dan akrilik.

Karya menarik lainnya dibuat oleh Toni Ja’far berjudul ‘Jejak’, dimana terlihat dahan pohon yang menonjol keluar. Sangat unik dan menyita perhatian penikmat seni.(ah/snm)