Bangkalan, jurnal9.tv -Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Pemerintah Kabupaten Bangkalan, dan Bank Indonesia (BI) bersinergi menggelar Madura Digicreative Fest 2024 pada 28-29 Juni 2024 di Gedung Pertemuan HM. Noer UTM.
Acara ini bertujuan untuk mendorong penggunaan transaksi keuangan digital dan membangun potensi ekonomi kreatif berbasis digital di Madura.
Deputi Kepala BI Provinsi Jawa Timur, Erwindo Kolopaking, mengungkapkan bahwa kegiatan ini diadakan untuk mendorong masyarakat beralih ke transaksi digital, seperti berbelanja melalui e-commerce dan digital banking menggunakan QRIS.
“Transaksi keuangan digital terus berkembang, baik transaksi belanja melalui e-commerce, juga digital banking melalui QRIS,” ujarnya.
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan UTM, Surokim, menyatakan bahwa Madura Digicreative Fest sejalan dengan perkembangan teknologi digital dan kebutuhan masyarakat dalam meningkatkan literasi keuangan.
“Acara ini penting bagi masyarakat, UMKM, pengusaha, pemerintah, juga instansi dan lembaga untuk bisa meningkatkan literasi keuangan digitalnya,” tuturnya.
Surokim juga menyampaikan terima kasih kepada BI Cabang Provinsi Jawa Timur atas terselenggaranya kegiatan ini di UTM.
“Ini akan jadi bekal agar masyarakat tidak gagap dan siap menghadapi era baru yang akan dinominasi teknologi dan digitalisasi,” katanya.
Pj Bupati Bangkalan, Arief M Edie, menyebut agenda ini bermanfaat untuk meningkatkan literasi keuangan digital masyarakat.
“Sekarang kan sudah banyak sekali penggunaan teknologi digital di berbagai sektor, termasuk keuangan digital, itu juga akan mempermudah masyarakat,” ucapnya.
Edie berharap kegiatan ini dapat membantu meningkatkan perekonomian lokal melalui pemanfaatan teknologi digital dan keuangan digital.
Madura Digicreative Fest 2024 menghadirkan berbagai kegiatan menarik, seperti: Seminar Ekonomi, Digital Talkshow, Training of Trainer (TOT) 1.000 Guru, Workshop Kreativitas Lomba-lomba, Showcasing UMKM & Layanan Jasa Keuangan Fintech, Fashion Show Layanan penukaran uang Bank Indonesia QRIS Experience, hingga Hiburan musik dari musisi lokal Bangkalan dan nasional.
Kegiatan ini diharapkan dapat mendorong masyarakat Madura untuk beralih ke transaksi digital dan mengembangkan potensi ekonomi kreatif mereka.
