Jakarta, jurnal9.tv -Pasca pelaksanaan ibadah haji 2025, Kepala Badan Penyelenggara Haji (BP Haji), Gus Irfan Yusuf, bersama Wakil Kepala BP Haji Dahnil Anzar Simanjuntak dan jajaran, melakukan kunjungan kehormatan ke Kedutaan Besar Kerajaan Arab Saudi di Jakarta, Selasa (17/6).
Mereka disambut langsung oleh Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, HE Faisal Abdullah Amodi.
Dalam pertemuan yang berlangsung hangat tersebut, BP Haji menyampaikan apresiasi atas pelayanan yang telah diberikan oleh pemerintah Arab Saudi kepada seluruh jemaah, khususnya jemaah haji asal Indonesia.
“Kami menyampaikan terima kasih dan penghargaan atas kerja keras pemerintah Kerajaan Arab Saudi dalam melayani jutaan tamu Allah, termasuk jemaah Indonesia,” ujar Gus Irfan.
Tak hanya itu, pertemuan tersebut juga dimanfaatkan sebagai forum evaluasi dan refleksi atas pelaksanaan haji tahun ini. BP Haji dan pihak Kedubes Saudi berdiskusi terbuka mengenai sejumlah catatan penting dan potensi perbaikan untuk penyelenggaraan haji tahun depan.
Salah satu poin penting yang disepakati adalah komitmen untuk memperkuat koordinasi serta memulai persiapan lebih awal untuk haji 2026.
“Kita sepakat untuk membangun komunikasi yang lebih intens, serta menyusun langkah konkret lebih dini agar pelaksanaan haji tahun depan berjalan lebih baik dan lebih tertata,” tutup cucu pendiri NU KH Hasyim Asyari ini.
Sebagai informasi, Indonesia tahun ini mendapat kuota haji sebanyak 221.000 jemaah, yang terdiri atas 203.320 jemaah haji reguler dan 17.680 jemaah haji khusus. Dengan jumlah jemaah terbesar di dunia, kerja sama antara Indonesia dan Arab Saudi menjadi kunci suksesnya penyelenggaraan ibadah haji setiap tahunnya.