Jember, Jurnal9.tv – Mahasiswa Politeknik Negeri Jember menciptakan alat semprot hama tanaman bertenaga surya. Alat semprot hama ini dibuat untuk memberikan manfaat bagi petani, seperti untuk membasmi hama tanaman, yang biasa hinggap di daun tanaman jenis padi ataupun jagung.
Komponen alat semprot ini dirangkai dari bahan-bahan bekas yang banyak ditemukan di sekitar kita, seperti aki sepeda motor, alat semprot, tangki penampungan air serta alat solar cell yang kini mudah dibeli dengan harga yang relatif murah. Untuk biaya pembuatan, dikisaran 700 ratus ribu untuk seluruh komponen yang ada.
Pertama, aki dari sepeda motor sebagai komponen utama dikoneksikan dengan panel solar sell tenaga surya. Listrik yang dihasilkan dari tenaga surya tersebut menjadi energi untuk memompa air yang sudah disiapkan di dalam tangki, kemudian siap disemprotkan ke tanaman.
Alat semprot hama yang menggunakan panel solar sell ini diklaim bisa efektif selama 3 jam proses penyemprotan.
Mahsus Nurmanto, humas Polije menjelaskan, bahwa alat ini bisa menjadi edukasi kepada masyarakat, khususnya petani, agar bisa menggunakan alat ini dalam membasmi hama tanaman.
“Selain mudah dan dibuat dari bahan bekas, alat ini juga dinilai bisa memangkas biaya produksi dan tenaga petani,” pungkas Mahsus. (afw/snm)
