Pasuruan, Jurnal9.tv – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Bangil, menggelar rapat pleno yang menghasilkan sembilan poin yang telah disetujui. Salah satunya yakni, mendorong kader – kader terbaik Nahdlatul Ulama Bangil untuk berkiprah di pemerintahan, eksekutif dan legislatif.
Membentuk tim pengadaan tanah, waqaf untuk pengembangan tanah NU center, di bawah kordinasi badan pengelolah dan pengembangan pembangunan komplek graha NU Bangil.
Melahirkan kembali kader – kader NU yang gemilang, mewujudkan Universitas Nahdlatul Ulama Bangil, menyusun buku sejarah NU bangil, membangun konektivitas jaringan perekonomian yang mandiri dan kuat. Memperkuat jejaring IT dan digital untuk dakwah Aswaja An-Nadliyah serta memanifestasikan harmoni relasi sosial.
Untuk merealisasikan 9 poin tersebut, perlu pembentukan Tim guna menyiapkan langkah dan strategi jitu.
PCNU Bangil termasuk generasi awal cabang Nahdlatul Ulama yang didirikan setelah NU didirikan pada tahun seribu sembilan ratus dua puluh enam.
Lebih istimewanya lagi, kepengurusan pada waktu itu dipimpin oleh Kiai Haji Wahab Hasbullah sebagai Rois Syuriah dan Kiai Haji Mohammad Dahlan Ketua Tanfidziyah. (rfz/snm)
