Surabaya, Jurnal9.tv – Jemaah haji Debarkasi Surabaya terus berdatangan di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, usai menjalankan ibadah haji di tanah suci. Forum Komunikasi Kelompok Bimbingan Ibadah Haji Dan Umroh KBIHU Jawa Timur, mengapresiasi kinerja petugas haji tahun ini.
KBIHU Jawa Timur, mengapresiasi kinerja pemerintah terkait pelaksanaan ibadah haji tahun 2023.
Menurut sekretaris FK KBIHU Jawa Timur, Muhammad Molik Latief, hal ini tidak lepas dari kinerja petugas haji yang profesional dalam melayani jemaah haji Indonesia, baik dari mulai keberangkatan hingga puncak pelaksanaan ibadah haji.
Sehingga jemaah haji bisa melaksanakan rangkaian ibadah wajib maupun sunnah selama berada di tanah suci Makkah.
Meski demikian, molik juga menyarankan agar dilakukan evaluasi antara pemerintah Indonesia dengan pemerintah arab saudi, agar ke depan pelaksanaan ibadah haji tahun 2024 mendatang semakin lebih baik, terutama terkait tenda di arofah yang tidak sesuai dengan kapasitas jemaah.
“Terkait dengan kapasitas di Arofah dan Mina ya. Memang itu bukan urusan pemerintah Indonesia. Karena berkaitan dengan yang berwenang mengurusi keperluan kita di Armuzna. Misalnya tenda yang berkapasitas 90 orang diisi 120. Tapi itu kewenangan pemerintah Arab Saudi. Pemerintah Indonesia sangat baik,” jelas Muhammad Molik Latief, Sekretaris FK KBIHU Jatim.
Hingga Kamis (03/08/2023), jemaah haji Debarkasi Surabaya terus berdatangan di asrama haji Sukolilo Surabaya, usai menjalankan ibadah haji di tanah suci.
Sudah ada 85 kloter dengan total 35.436 jemaah haji tiba di tanah air. Dan rencananya kloter terakhir akan tiba di asrama haji Sukolilo Surabaya pada Jumat (04/08/2023) malam. (ahs/snm)
