Madiun, Jurnal9.tv– Keberhasilan Indonesia dalam pembangunan manusia menjadi inspirasi bagi negara-negara di Asia-Afrika. Setelah Kota Surabaya menjadi pusat pembelajaran bagi enam negara Muslim Selatan, Kota Madiun kini menjadi tujuan belajar bagi delegasi dari Negara Kenya. Selama lima hari, delegasi Kenya akan mempelajari program Bangga Kencana, terutama dalam bidang Kesehatan Reproduksi dan Keluarga Berencana yang berhasil diimplementasikan di Kota Madiun.
Prof. Drh. Muhammad Rizal Martua Damanik, Deputi Bidang Lalitbang BKKBN RI, mengatakan bahwa Indonesia memiliki komitmen kuat terhadap SDG’s dan pelaksanaan program ICPD aksi, termasuk komitmen KTT Nairobi untuk mengakhiri kematian ibu yang dapat dicegah, Keluarga Berencana, kesehatan reproduksi seksual, kekerasan berbasis gender, dan pernikahan anak-anak. Indonesia telah mengintegrasikan agenda ini dalam rencana pengembangan nasional jangka menengah dan rencana kerja tahunan pemerintah di tingkat nasional dan regional.
“BKKBN telah berhasil menerapkan program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana di Indonesia,” ujar Prof. Damanik dalam acara Training On Improving Family Planning and Reproductive Health Programs for Kenyan Government di Madiun pada Senin (18/09). Acara tersebut juga dihadiri oleh Perwakilan Direktur Kerjasama Pembangunan Internasional Luar Negeri RI, Hendra Satya Pramana, Perwakilan Direktur Utama LDKPI, Masjhuri Syuaib, Ketua Delegasi Pemerintah Kenya, H.E Dr. Mohamed Abdikadir Sheikh, serta Asesor dari negara Bangladesh.
Prof. Damanik menjelaskan bahwa hasil dari upaya ini adalah penurunan angka fertilitas Indonesia dari 5,6 pada tahun 1970-an menjadi 2,19 anak per Wanita Usia Subur pada tahun 2022. Sebagai akibatnya, pertumbuhan populasi Indonesia menurun dari 2,31% per tahun pada tahun 1971-1980 menjadi 1,25% per tahun pada tahun 2010-2020, dengan dampak positif pada layanan publik seperti pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur. Perubahan ini telah meningkatkan standar hidup di Indonesia.
Prof. Damanik juga menekankan pentingnya kerjasama global dalam mengatasi masalah global seperti pembangunan dan kependudukan. Indonesia sendiri meraih penghargaan dari PBB dalam penanggulangan masalah penduduk pada tahun 2022.
“BKKBN siap untuk memajukan kerja sama dan berbagi praktik terbaik dengan negara-negara lain. Kami ingin menyampaikan penghargaan kepada Bapak Walikota Madiun beserta jajaran Pemerintah Kota Madiun atas kontribusi mereka dalam keberhasilan pelatihan Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi untuk pemerintah Kenya,” tambahnya.
Sementara itu, Walikota Madiun, Maidi, menyatakan bahwa program Bangga Kencana merupakan salah satu upaya mendukung visi dan misi Kota Madiun, yaitu mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berwibawa menuju masyarakat sejahtera. Program ini terkait dengan peningkatan kualitas hidup masyarakat dan kemandirian ekonomi.
“Program Bangga Kencana, terutama pelayanan KB di Kota Madiun, menjadi prioritas dalam upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Angka peserta KB aktif mencapai 73,32%, dan 44,64% di antaranya menggunakan metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP). Ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kota Madiun untuk menciptakan pertumbuhan kependudukan yang seimbang dan memaksimalkan bonus demografi,” kata Maidi.
Maidi juga berharap bahwa program KB dan MKJP dapat membantu menurunkan angka kematian ibu dan anak, yang pada akhirnya akan berdampak pada Usia Harapan Hidup di Kota Madiun.
Di tempat yang sama, Ketua Delegasi Pemerintah Kenya, yang juga menjabat sebagai Direktur Jenderal Dewan Nasional untuk Populasi dan Pembangunan (NCPD) Kenya, H.E Dr. Mohamed Abdikadir Sheikh, mengucapkan terima kasih atas sambutan luar biasa yang diberikan oleh Indonesia, terutama oleh Pemerintah Kota Madiun.
“Kami, delegasi dari Kenya, sangat berterima kasih atas sambutan hangat dan kerjasama yang baik. Kami siap untuk belajar tentang keberhasilan Indonesia, khususnya di Kota Madiun, dalam program kesehatan reproduksi dan Keluarga Berencana, dengan harapan bisa membantu menurunkan angka kematian ibu dan anak serta mencapai masyarakat yang sehat,” ungkapnya.
Keberhasilan Indonesia dalam pembangunan manusia, terutama dalam bidang KB, kesehatan reproduksi, dan kependudukan, menjadi inspirasi bagi banyak negara. Program Bangga Kencana di Kota Madiun adalah salah satu contoh nyata bagaimana komitmen dan kerja sama global dapat membawa perubahan positif dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat.