Pekan Madaris Ajang Silaturahmi Guru dan Santri Madrasah Diniyah Nahdlatul Ulama

Semarang, jurnal9.tv -Rabhitah Ma’ahid Islamiyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (RMI PWNU) Jawa Tengah akan menggelar Pekan Madaris Madrasah Diniyah (Madin) Nahdlatul Ulama tingkat Jawa Tengah. Rangkaian kegiatannya akan digelar besok Sabtu–Ahad, 11–12 Oktober 2025 M / 19–20 Rabi’ul Akhir 1447 H di komplek Pondok Pesantren Walisongo, Pecanggan, Kabupaten Jepara.

Pekan Madaris NU ini merupakan yang pertama kali diadakan di Jawa Tengah bahkan menjadi satu-satunya RMI di Indonesia yang menyelenggarakan kegiatan tingkat provinsi.

“Pekan Madaris ini baru pertama kali di RMI NU. Di Indonesia, mungkin ini Pekan Madaris tingkat Provinsi yang baru pertama akan diselenggarakan. Kami ingin merekatkan silaturahmi antar guru dan santri Madin se-Jawa Tengah agar saling berbagi informasi dan mengenal. Dari perkenalan ini akan tumbuh berbagai hal positif, tujuan akhirnya tentu bisa memberikan manfaat kepada khalayak.” ujar KH. Fadlulloh Turmudzi selaku Ketua RMI PWNU Jateng.

“Kegiatan pekan MADARIS NU ini, juga akan di isi dengan Halaqoh pedagogik Guru Madin dengan mengangkat tema “Kreatif Dalam Metode Inovatif Dalam Pembelajaran””, tambah Pengasuh APIK Kendal.

Ajang silaturahmi ini akan dihadiri oleh seluruh utusan dari Madrasah Diniyah NU di bawah koordinasi RMI PCNU se-Jateng. Di tingkat kabupaten/kota juga dilaksanakan seleksi sebagai perwakilan kabupaten/kota masing-masing.

Kyai Muhammad Alfan, ketua panitia Pekan Madaris menjelaskan bahwa ajang ini akan digelar berbagai perlombaan, diantaranya, Tahfidz Surat Yasin, Musabaqah Qira’atil Kutub (MQK) Ghayah Wattarghib, Lomba Cerdas Cermat (LCC) Ke-NU-an, Cipta Mars Madin NU, Puitisasi Santri Madin, Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ), Imla’ & Pegon, Hafalan Amsilah Tashrifiyah, Taqdimul Qisshoh (bercerita), dan Rebana pa-pi.

“Khusus untuk Cipta Mars Madin NU sudah terlaksana dan insya allah akan kita tampilkan besok. Dalam data kami, terdapat 36 cabang RMI, kalau dihitung penuh 1 kontingen terdapat 40 orang sudah dengan tim official (pendamping). Namun kami menargetkan 25 kontingen yang akan mengikuti Pekan Madaris kali ini,” terang Kyai Alfan.

Hari ini, (10/10) adalah terakhir pendaftaran, kami masih intens berkomunikasi dengan RMI PCNU untuk segera menyelesaikan proses administrasi.

Selain itu, Pekan Madaris ini mendapatkan dukungan penuh dari Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Jawa Tengah. Bahkan, pihaknya siap memberikan bantuan pendukung fasilitas.

“Rencananya besok akan dibuka langsung oleh Guburnur Jawa Tengah, sebagai apresiasi pemerintah provinsi Jawa Tengah dalam mensukseskan kegiatan positif ini,” tambah Kyai Alfan.

Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, RMI PWNU Jateng optimistis Pekan Madaris tingkat Jawa Tengah akan menjadi momentum penting dalam mengangkat peran strategis madrasah diniyah sebagai penjaga eksistensi Pondok Pesantren dan Nahdlatul Ulama dalam membangun karakter bangsa. (*)

(Mukhamad Zulfa/Koordinator PIC Lomba: 085327647490)