Surabaya, Jurnal9.tv – Tahun ajaran baru 2023-2024 resmi dimulai. Rata-rata sekolah di Tanah air memulai kegiatan belajar mengajar pada Senin (17/07/2023).
Segala persiapan dilakukan orangtua, mulai perlengkapan sekolah, hingga mengajarkan rasa percaya diri kepada sang buah hati. Sehingga anak bisa bergaul dengan teman-temannya.
Dalam penelitian yang ditulis oleh mahasiswa Universitas Negeri Padang, dikatakan bahwa orang tua sebagai orang pertama yang paling dekat dengan anak memiliki peran yang sangat besar dalam perkembangan kepercayaan diri pada anak. Peran orang tua terealisasi melalui interaksi dan aktivitasnya sehari-hari dalam pengasuhan yang dilakukan dalam keluarga.
Beberapa metode parenting yang dapat dilakukan orang tua untuk menunjang terbentuknya percaya diri pada anak antara lain;
- Memberikan penghargaan pada kemampuan dan keberhasilan yang dilakukan anak. Hal ini juga dibenarkan oleh Ning Imaz dalam tayangan youtube NU online, “kita perlu mengapresiasinya sebagai bentuk bahwa hal tersebut adalah sesuatu yang berharga dan anak ini merasa puas. Bahwa apa yang dilakukan ini ternyata membawa dampak yang positif”.
- Menciptakan situasi dan suasana yang dapat mendorong anak untuk menunjukkan kebolehannya. Kebolehan ini dapat berupa kemampuan nyata yang bersifat fisik maupun kemampuan verbal berupa penyampaian pendapat.
- Memberikan kesempatan pada anak dalam melakukan sesuatu dengan penuh usaha.
- Membantu anak mengenali potensi atau kelebihan yang dimilikinya.
- Memberikan dorongan dan kesempatan bagi anak untuk mengembangkan kemampuan yang dimilikinya.
- Memberikan kesempatan dan membantu anak untuk memiliki sikap bertanggungjawab.
- Membantu anak untuk memahami dan memiliki nilai-nilai dan norma-norma dalam kehidupan, yang kelak akan dibutukan anak sebagai acuan dan mengontrol anak dalam perperilaku. Dalam tayangan yang sama, Ning Imas juga menjelaskan bahwa, “mendidik akhlak serta mendidik karakternya, supaya ia menjadi pribadi yang baik. Yakni dengan menanamkan nilai-nilai luhur, contohnya: menanamkan kejujuran, menanamkan penerimaan terhadap hal-hal sederhana, menanamkan bahwa anak tersebut harus berbagi, bertutur kata yang baik dan memiliki sopan santun terhadap orang-orang yang lebih tua serta memiliki kasih sayang terhadap anak-anak di bawahnya”.
Dari metode parenting yang telah kita pelajari bersama, kita menjadi tahu bahwa dalam mendidik anak juga diperlukan akhlak dan juga berlandaskan kasih sayang. Dan dari artikel di atas, kita juga belajar bahwa peran orang tua dan bagaimana pola asuh mereka sangatlah penting dalam pembentukan kepercayaan diri anak. Bagaimana anak di masa depan tergantung bagaimana kita dalam mendidiknya. (llj/snm)
