Home » Semua Tim Rukyat Tidak Melihat Hilal, PWNU Jatim Kirim Ikhbar ke PBNU untuk Sidang Isbat
NU-PESANTREN

Semua Tim Rukyat Tidak Melihat Hilal, PWNU Jatim Kirim Ikhbar ke PBNU untuk Sidang Isbat

Surabaya, jurnal9.tv -30 Tim rukyat NU Jawa Timur dan beberapa titik di nusantara tidak berhasil melihat hilal, termasuk di Balai Rukyat NU Comdrodipo Gresik, PWNU Jawa Timur Ahad (19/3) petang ini mengirimkan laporan dalam bentuk surat ikhbar ke PBNU untuk dijadikan salah satu dasar dalam Sidang Isbat Penetapan 1 Ramadhan 1445 yang digelar di Kementerian Agama. Dalam surat itu, PWNU Jawa Timur menyatakan, bulan sya’ban digenapkan 30 hari atau istikmal sehingga tanggal 1 Ramadhan 1445 H jatuh pada hari Selasa, 12 Maret 2024.

Surat Ikhbar tersebut dibacakan Wakil Sekretaris PWNU Jatim, Dr. HM. Hasan Ubaidillah dalam Siaran Live Rukyatul Hilal TV9 yang digelar di Aula KH Bisri Syansuri Gedung PWNU Jatim di Surabaya. “Kami memohon ikhbar kami bisa dibawa PBNU ke Sidang Isbat Kemenag RI,” tegas Hasan.

Sementara itu, Sidang Isbat Penetapan 1 Ramadhan 1445 H digelar di Kantor Kementerian Agama RI di Jakarta, Ahad malam ini pukul 19.00 WIB. Simak melalui link ini:


https://www.youtube.com/live/FczKTqvqg70?si=KRBgd8HDXg85tif4

Sebagaimana diberitakan, hilal awal bulan Ramadhan tahun ini menurut hitungan hisab tidak mungkin terlihat atau ghairu imkan, namun sesuai anjuran hukum fiqih, rukyatul hilal tetap harus dilaksanakan. L Ketua Lembaga Falakiyah NU Jawa Timur, KH Shofiyulloh menyajikan data hisab, bahwa tinggi hilal hanya 0° 8′ (0 derajat, 8 menit). Berdasarkan kesepakatan Para Menteri Agama Brunai, Indonesia, Malaysia dan Singapura (MABIMS), hilal awal bulan hijriah akan terlihat bila ketinggian hilal minimal.3 derajat. “Atas dasar itu, sangat besar kemungkinan Hilal tidak akan bisa terlihat pada hari ini, kemungkinan besar istikmal atau puasa digenapkan 30 hari hingga Senin besok,” tandas Gus Shofi.

Namun, umat Islam dan warga NU untuk menunggu keputusan Sidang Isbat Awal Ramadhan 1445 H dari Kementerian Agama. (*)