Guru Besar Ilmu Pemerintahan Sebut 4 Tahun Khofifah-Emil Berhasil

Surabaya, Jurnal9.tv  – Kepemimpinan Gubernur Khofifah Indar Parawansa yang didampingi oleh Wakil Gubernur Emil Elestianto Dardak selama 4 tahun menjalankan sistem pemerintahan di Jawa Timur dianggap berhasil dalam melakukan tata kelola pembangunan di berbagai sektor.

Sebagaimana yang disampaikan oleh Guru Besar Ilmu Pemerintahan UNISMA yang juga Direktur Pasca Sarjana UNISMA itu kepada Jurnalis TV9 pada (14/02/23). Prof. Mas’ud Said mengatakan keberhasilan itu dapat dilihat bagaimana Selama 4 tahun kepemimpinan Khofifah-Emil mendapat respon positif dari  40,2 Juta masyarakat Jawa Timur.

“Khofifah-Emil telah menunjukkan kinerja yang luar biasa tentang tata kelola dan pembangunan dengan hasil yang sangat memuaskan,” ungkapnya.

Prof. Mas’ud Said

Lulusan Flinders University Australia ini melihat, keberhasilan tersebut terjadi di berbagai sektor seperti di bidang pertanian produksi beras Jawa Timur meningkat drastis dan menjadi penghasil terbesar di Indonesia. Berdasarkan Laporan Kementerian pendidikan dan Kementrian Dalam Negeri, peningkatan indeks pendidikan di Jawa Timur mencapai skor 4.280.

“Khofifah sendiri Memiliki integritas yang tinggi, sejak dulu orangnya sederhana, pekerja keras dan 20 jam setiap harinya ia habiskan untuk menguatkan pembangunan di berbagai sektor,” sambungnya.

Hubungan yang sangat baik dengan berbagai pihak baik di Jajaran pemerintahan hingga tokoh-tokoh masyarakat juga dianggapnya sebagai salah satu kunci keberhasilannya hingga tahun keempat pembangunan Jawa Timur.

“Perhatian terhadap 4.200 pondok pesantren dengan jutaan santri di Jawa Timur juga mendapat respon positif sejumlah kalangan. Beasiswa Guru Madrasah Diniyah juga dibiayai pemprov Jawa Timur,” lanjut Prof Mas’ud.

“Kerjasama dengan beberapa negara juga meningkat dalam kerjasama pemberian beasiswa luar negeri kepada anak-anak muda di Jatim,” kata mantan aktivis IPNU dan PMII ini.

Tidak hanya dicintai masyarakat Jawa Timur, Prof. Mas’ud juga melihat Kinerja Khofifah diakui Nasional bahkan masuk dalam 500 Perempuan paling berpengaruh di dunia.

“Khofifah telah menjelma menjadi pemimpin yang sangat berhasil di Provinsi Jawa Timur. Khofifah dekat dengan Ulama, Intelektual, masyarakat,” lanjutnya.

Bahkan sejumlah kepala daerah segan kepada orang nomor satu di Jawa Timur ini bukan sebatas jabatan pemerintahan, melainkan karena model kepemimpinan yang humanis dan turun langsung ke lapangan.

“Bahkan menurutnya, Khofifah tidak canggung delosoran masuk ke pasar, turun sendiri ke parit dalam kunjungan, bahkan rutin terjun langsung ke lokasi bencana sehingga disegani sejumlah Kepala Daerah”. (zen/snm)