UNU Blitar Siap Sukseskan Program Perhutanan Sosial

Blitar, jurnal9.tv -Program Perhutanan Sosial yang saat ini digalakkan oleh pemerintah disambut baik dari berbagai kelompok masyarakat. PBNU juga terlibat aktif dalam program tersebut. Bahkan PBNU telah membentuk Tim Perhutanan Sosial. Struktur tim tersebut diharapkan sampai kepada tingkat paling bawah yang langsung berhubungan dengan warga masyarakat.

Diakui bahwa mayoritas penduduk yang hidup di hutan atau sekitar hutan adalah warga nahdlatul ulama. Inilah alasan mengapa NU turun tangan dan mendampingi program tersebuat sampai level teknis pengelolaan hutan sosial.

Hari ini, Kamis (23-November-2023) bertempat di Pendopo Hadi Renggo Kabupaten Blitar diselenggarakan sarasehan dan workshop membahas perhutanan sosial. Kegiatan ini dihadiri oleh pemerintah kabupaten, kepala desa serta kelompok warga pengelola hutan.

Universitaa Nahdlatul Ulama (UNU) Blitar juga turut hadir. Dalan kesempatan ini, Arif Zamroni yang mewakili UNU Blitar menyampaikan kesiapan UNU terlibat aktif dalam program perhutanan sosial.

Menurut Zamroni, “kami siap berkolaborasi dengan para petani, kelompok warga pengelola hutan, bersama-sama mensukseskan program perhutanan sosial”. Perguruan tinggi NU di Blitar ini memiliki pengalaman mengelola produk hutan, seperti coklat (kakao). UNU siap menjembatani produk-produk hutan yang nanti dihasilkan dari pengelolaan hutan sosial ini dengan pihak-pihak industri.

“bagi UNU, perhutanan sosial juga menjadi kesempatan untuk mengembangkan hutan riset, membantu teknologi tepat guna yang nanti dibutuhkan warga. Bahkan kami siap mendampingi dari sisi proses manajemen pengelolaan hutan,” tandas Arif Zamroni.

Mahasiswa UNU Blitar bisa memanfaatkan pengelolaan hutan sosial ini bagi pengembangan diri dan mencintai daerahnya. Kerjasama berbagai kalangan di nahdlatul ulama ini akan lebih bermanfaat jika ditujukan melayani masyarakat.