Surabaya, Junral9.tv
Jaringan Gusdurian Indonesia melalui Gusdurian Peduli mengajak seluruh bangsa Indonesia bersolidaritas membantu warga yang menjadi korban Pembunuhan oleh Kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) di Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah yang terjadi pada Jumat (27/11) lalu. Slelain menghilangkan 4 nyawa manusia, aksi terkutuk itu, membuat warga Desa Lembantongoa kehilangan 1 rumah tempat pelayanan Ibadah serta 6 rumah warga.
“Gusdurian Peduli memilih insiatif solidaritas dengan cara menggalang dana untuk membantu korban di Desa Lembantongoa dengan harapan bisa meringankan beban warga serta bisa mempqerkuat persafuan kita sebagai bangsa, karena Indonesia tak bisa dipecah belah,” tegas Abdullah Al Kudus, Koordinator Gusdurian Peduli.
GUSDURian Peduli, kata Gus Aak, panggilan akrabnya, telah berkolaborasi dengan kitabisa.com untuk penggalangan dana dan untuk penyaluran ke warga di Sigi akan dilakukan melalui komunitas GUSDURian setempat.
“Kami memilih membangunkan kembali runah korban, kaare biasanya kejadian seperti ini akan banyak orang memberi santunan. tapi yang sering dilupakan adalah membangun kembali rumahnya dan perekonomiannya,” tegasnya.
Gus Aak juga mengingatkan Donasi solidaritas seperti ini bagi korban di Sigi sana tak hanya membantu secara material tapi juga menjadi bentuk dukungan moral yang penting. Donasi sekaligus mengirimkan pesan bahwa Bangsa Indonesia memilih bersolidaritas, dan tak mau dipecah belah dengan kebencian! “Kami akan memberikan laporan dan update untuk setiap donasi yang disalurkan,” pungkasnya.
Untuk berdonasi, langsung klik link berikut:
https://kitabisa.com/campaign/solidaritasuntuksigi
