Surakarta, Jurnal9.tv – Pertandingan masing-masing Cabang Olahraga dalam gelaran PORSENI NU 2023 saat ini sedang berada dalam fase group, setiap Tim mempertontonkan permainan terbaiknya untuk bisa mengamankan tiket melaju ke babak selanjutnya.
Salah satu keseruan terjadi di Cabor Sepak Bola, di partai kedua yang berlangsung di Stadion UNS Surakarta tersebut, mempertemukan Tim Sumatera Barat melawan Tim Sepak Bola Jawa Barat. Pada Senin ( 17/01/23).
Tidak ingin dipermalukan di hadapan Ketua Tanfidziah PWNU Sumatera Barat yang hadir langsung menyaksikan pertandingan hingga usai, pemain kesebelasan dari Sumatera Barat ini bermain dengan agresif. Sejumlah serangan dilakukan dengan menjaga pertahanan dengan baik.
Selama babak pertama kedua tim bermain dengan hati-hati hingga di Menit ke-48, melalui titik putih pemain sumatera barat dengan nomor punggung 9 Muhammad Alfa R berhasil menyarangkan si kulit bundar di jaring gawang Jawa Barat.
Hingga peluit panjang dibunyikan, Tim Sepak Bola Putra Jawa Barat harus mengakui keunggulan Tim Sumbar dengan skor akhir 1-0.
Hadir menyaksikan langsung pertandingan di lapangan, Ketua PWNU Sumatera Barat yang mengapresiasi langkah PBNU melalui PORSENI NU yang menjadi kesempatan bagi anak muda NU untuk berkiprah di dunia olahraga.
“Pertama tentu kami mengapresiasi apa yang dilakukan oleh PBNU dengan menggelar PORSENI sebagai bagian dari rangkaian peringatan Satu Abad Nahdlatul Ulama. Ini menjadi ruang persaudaraan melalui kompetisi anak muda NU” ungkapnya.
Prof. Ganefri, Ph.D Juga mengungkapkan kehadirannya langsung di lapangan dilakukannya untuk memberikan semangat langsung kepada para atlet yang sedang bertanding. Kontingen PWNU Sumatera Barat mengirim sebanyak 86 Atlet yang terbagi dalam beberapa kategori.
“Alhamdulillah Sumatera Barat mengirim Kontingen sebanyak 86 orang, saya sebagai ketua Tanfidziah PWNU Sumatera Barat sengaja hadir langsung di Solo ini dalam rangka memberikan semangat kepada para atlet dan kepada kader-kader Nahdlatul Ulama, baik mereka sebagai santri, pelajar maupun mahasiswa” lanjut kyai asal Sumatera ini.
Prof. Ganefri, Ph.D juga menceritakan proses seleksi yang dilakukan melalui tiap Kabupaten dan Kota untuk mencari talenta terbaik mewakili Sumatera Barat
“Mudah-mudahan para atlet dari Sumatera Barat yang kita persiapkan untuk mengirim mereka kesini juga tidak mudah karena ada proses seleksi yang sebelumnya dilaksanakan antar PCNU,” sambungnya.
Di akhir Wawancara bersama Jurnalis TV9 di Arena, menurunnya olahraga bisa menjadi sarana menanamkan nilai ke-NU-an.
“Jadi melalui olahraga juga kita tanamkan Nilai-Nilai ke-NU-an bagi masyarakat kita terutama Bagaimana mereka bisa meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT, di samping menjaga Republik ini,” tutupnya penuh harap. (zen/snm)
Sementara itu di hari yang sama, kesebelasan DIY berhasil ditumbangkan pasukan Jawa tengah dengan skor 0-1, sementara pasukan Jawa Timur gagal mengamankan poin setelah tunduk melawan Banten dengan skor 1-0. Mereka kembali menelan kekalahan setelah sehari sebelumnya takluk pada Tim Jawa Barat dengan skor 3-1.
