Pasuruan, Jurnal9.tv – Pengurus Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Beji, menggelar gebyar shalawat dan do’a untuk keselamatan bangsa, di lapangan Wonokoyo, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.
Ribuan masyarakat dan juga banom NU yang terdiri dari Fatayat, Ansor, IPNU – IPPNU, dan Muslimat, memadati lapangan Wonokoyo.
Kegiatan ini diawali dengan pemotongan tumpeng satu abad Nahdlatul Ulama yang dilakukan oleh ketua Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Bangil, Haji Sa’ad Muafi. Potongan tumpeng pertama diberikan kepada ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama Beji, Haji Syamsul Ma’arif.
Gebyar Shalawat dan Doa bersama ini bertujuan untuk mendoakan bangsa indonesia, agar terhindar dari musibah, bencana dan mara bahaya. mengingat pada 2022 ini, banyak sekali bencana yang terjadi, di berbagai daerah di Nusantara.
Haji Sa’ad Muafi, selaku Ketua PC GP Ansor Bangil mengatakan, di wilayah Jawa dan negara NKRI ini diharapkan dijauhkan dari segala musibah, dan bangsa Indonesia tetap aman.
Dan pemotongan tumpeng yang dilakukan juga menandakan bahwa kita sebagai warga nahdliyin, sudah satu atap yakni, Nahdlatul Ulama. bahwa NU yang menginisiasi kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“kita sebagai generasi penerus bangsa, harus dapat meneruskan perjuangan para muasis NU,” terangnya.
Lantunan shalawat dipimpin langsung oleh vokalis grup sholawat Syubbanul Muslimin dari Probolinggo, Jawa Timur yakni, Muhammad Ulum Azmi Askandar Al-Abshor atau yang akrab disapa dengan Gus Azmi.
Ribuan mata masyarakat yang memang kebanyakan penggemar Gus Azmi tersebut, sangat antusias mengikuti lantunan shalawat.
Gus Azmi membawakan beberapa lantunan syair antara lain Shubhanul Wathon, Shalawat Nahdliyah, Padang Bulan, Shollallahu’ala Muhammad, Mars Ansor, Mars Banser, Jumarareka Banser, dan ditutup dengan Mahalul Qiyam.
Dalam kegiatan ini, turut hadir Hj Anisa Syakur, Ketua Muslimat Bangil yang juga anggota DPR RI, serta banom NU se-wilayah PCNU Bangil. (rfz/snm)
Pasuruan, Jurnal9.tv – Pengurus Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Beji, menggelar gebyar shalawat dan do’a untuk keselamatan bangsa, di lapangan Wonokoyo, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.
Ribuan masyarakat dan juga banom NU yang terdiri dari Fatayat, Ansor, IPNU – IPPNU, dan Muslimat, memadati lapangan Wonokoyo.
Kegiatan ini diawali dengan pemotongan tumpeng satu abad Nahdlatul Ulama yang dilakukan oleh ketua Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Bangil, Haji Sa’ad Muafi. Potongan tumpeng pertama diberikan kepada ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama Beji, Haji Syamsul Ma’arif.
Gebyar Shalawat dan Doa bersama ini bertujuan untuk mendoakan bangsa indonesia, agar terhindar dari musibah, bencana dan mara bahaya. mengingat pada 2022 ini, banyak sekali bencana yang terjadi, di berbagai daerah di Nusantara.
Haji Sa’ad Muafi, selaku Ketua PC GP Ansor Bangil mengatakan, di wilayah Jawa dan negara NKRI ini diharapkan dijauhkan dari segala musibah, dan bangsa Indonesia tetap aman.
Dan pemotongan tumpeng yang dilakukan juga menandakan bahwa kita sebagai warga nahdliyin, sudah satu atap yakni, Nahdlatul Ulama. bahwa NU yang menginisiasi kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“kita sebagai generasi penerus bangsa, harus dapat meneruskan perjuangan para muasis NU,” terangnya.
Lantunan shalawat dipimpin langsung oleh vokalis grup sholawat Syubbanul Muslimin dari Probolinggo, Jawa Timur yakni, Muhammad Ulum Azmi Askandar Al-Abshor atau yang akrab disapa dengan Gus Azmi.
Ribuan mata masyarakat yang memang kebanyakan penggemar Gus Azmi tersebut, sangat antusias mengikuti lantunan shalawat.
Gus Azmi membawakan beberapa lantunan syair antara lain Shubhanul Wathon, Shalawat Nahdliyah, Padang Bulan, Shollallahu’ala Muhammad, Mars Ansor, Mars Banser, Jumarareka Banser, dan ditutup dengan Mahalul Qiyam.
Dalam kegiatan ini, turut hadir Hj Anisa Syakur, Ketua Muslimat Bangil yang juga anggota DPR RI, serta banom NU se-wilayah PCNU Bangil. (rfz/snm)