Jombang, Jurnal9.tv – Santri pondok pesantren Attahdhib di desa Rejoagung, Ngoro Jombang, selama Ramadhan dibekali pengajian puluhan kitab kunimg. Jadwal mengajii sejak habis subuh hingga malam hari.
Pengajian kitab kuning digelar di masjid dan ruang kelas sesuai kelas masing-masing. Tampak santri serius mengaji kitab kuning di bawah bimbingan seorang ustadz. Pengjian dengan cara kitab yang berbahasa arab ini lalu diterjemahkan ustadznya menggunakan bahasa Jawa atau bahasa Indonesia. Sesekali diselingi baca nadzom dilagukan secara bersama-sama.
Farid Nidhomul Ihsan, salah satu santri mengaku sangat senang dan bersemangat selama Ramadhan di pondok. “Senang dan semangat karena banyak diisi pengajian kitab kuning di bawah bimbingan ustadz dan kiai. Lantaran di bulan ramadhan, pahala amal menuntut ilmu akan dilipat gandakan,” ungkapnya.
Sementara itu Kh Ahmad Masruh, pengasuh pondok, menyatakan selama Ramadhan santri banyak dibekali pengajian kitab kuning, sedikitnya terdapat tujuh puluh kitab kuning.
“70 Kitab kuning. Kitab tersebut membahas tentang fiqih, hadits, akhlaq dan tafsir. Seperti kitab fathul qorib, jurumiyah dan lain-lain. Kitab tersebut ditagetkan khatam selama Ramadhan, namun untuk kitab yang berhalaman tebal akan dilanjut usai Ramadhan,” jelas Kh Ahmad Masruh.
Kegiatan ini diharapkan bisa menambah ilmu, dan santri memiliki akhlakul karimah dan kelak bisa memperjuangkan agama islam daerah masing-masing. (akm/snm)