PWNU Jawa Timur Gelar PMKNU Angkatan II, Wujudkan Kaderisasi Masif dan Merata

Surabaya, Jurnal9.tv  – Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur kembali menggelar pengkaderan khusus bagi pengurus dan kader di lingkungan internal NU. Pada Rabu (01/03/23), Pendidikan Menengah Kepemimpinan Nahdlatul Ulama (P-MKNU) angkatan Ke-II digelar di Graha Wiyata Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Provinsi Jawa Timur.

Sebanyak 91 peserta mengikuti pembukaan yang dihadiri langsung Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama KH Miftah Faqih dan Ketua PWNU Jawa Timur, KH. Marzuki Mustamar.

Sebagaimana dijelaskan Ir. H. Muhammad Kodri Wakil Ketua PWNU Jawa Timur sekaligus panitia pelaksana usai pembukaan acara, dirinya berharap 91 Peserta MKNU angkatan kedua ini dapat mengikuti setiap proses selama Lima hari kedepan mengingat pendidikan tersebut dikenal ketat yang akan didampingi langsung oleh Dewan Instruktur Nasional dari PBNU.

“Alhamdulillah pada kesempatan kali ini baru saja dibuka PMKNU Angkatan Ke-II PWNU Jawa Timur diikuti sebanyak 91 orang,” terangnya.

“Didampingi langsung Dewan Instruktur Nasional PBNU ini betul-betul akan melaksanakan pendidikan dengan ketat untuk menentukan kelulusan peserta dalam mengikuti proses selama Lima Hari kedepan,” tambahnya.

Sebagaimana ketentuan yang diatur dalam peraturan perkumpulan Nahdlatul Ulama tahun 2022 yang terbaru bahwa sistem Kaderisasi PBNU ini terdiri dari Tiga tahapan yang diberlakukan secara Nasional yakni Pertama, di tingkat dasar disebut PD-PKPNU. Kedua, tingkat menengah disebut P-MKNU atau Pendidikan Menengah Kepemimpinan Nahdlatul Ulama. Ketiga, tingkat tinggi yakni Akademi Kepemimpinan Nasional Nahdlatul Ulama atau AKN-NU.

“Pertama ada PD-PKPNU, tahap lanjutannya adalah P-MKNU dan tahap pendidikan terakhir adalah AKN-NU” terang Muhammad Kodri.

“Semoga dari 91 peserta ini dapat dinyatakan lulus 100%,” imbuhnya.

Sementara itu, masih menurut Muhammad Koderi, untuk di Jawa Timur sendiri Pendidikan Pengkaderan NU hampir terlaksana di seluruh Cabang untuk PDPKPNU, sedangkan untuk PMKNU sendiri baru masuk angkatan kedua. Dimana dalam angkatan pertama sebelumnya sebanyak 58 peserta dinyatakan lulus dalam P-MKNU pertama.

“Nah harapan kita kedepan jika memungkinkan, karena di Jawa Timur ini masuk klasifikasi satu, sehingga untuk menjadi pengurus di tingkat cabang itu harus sudah lulus PMKNU,” tutupnya. (zen/snm)