TV9 Nusantara adalah stasiun televisi lokal yang berada di Kota Surabaya dan menjadi salah satu stasiun televisi swasta paling awal di Indonesia yang memiliki karakter pemirsa komunitas bernuansa Islam. TV9 Nusantara dikelola oleh PT. Dakwah Inti Media, perusahaan dimiliki oleh KH. Moh. Hasani Mutawakkil `Alallah, S.H.,M.M., termasuk di dalamnya organisasi sosial keagamaan Nahdlatul ‘Ulama (PWNU) Jawa Timur ini diluncurkan pada tanggal 31 Januari 2010 oleh Soekarwo sebagai bagian dari perayaan ulang tahun Nahdlatul ‘Ulama ke-84.
Bersiaran di kanal 42 UHF, TV9 telah memperoleh Izin Penyelenggaraan Penyiaran prinsip tertanggal pada 7 Juli 2009 dan Izin Penyelenggaraan Penyiaran tetap tertanggal pada 23 Juli 2012 dari Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia untuk melakukan siaran sebagai lembaga penyiaran swasta lokal di Surabaya/Jawa Timur.
SejarahTV9 Nusantara awalnya lebih dikenal dengan nama Pasuruan TV (Pas TV). Pas TV didirikan oleh Misbahul Munir, A. Hakim Jayli, H Taufiq dan dikelola oleh NU Pasuruan. Pas TV mengajukan izin siaran pada akhir 2007 ke KPID. Pas TV memiliki slogan Pas untuk Kita, Pas TV yang kala itu berbasis di Pasuruan, kontennya juga dapat dinikmati masyarakat Surabaya dan sekitarnya. Pada awal siaran, Pas TV mengudara pada pukul 06.00-12.00 dan 17.30-21.00 dengan menampilkan program informasi, hiburan lokal, dan program religi.
Tiga tahun kemudian, pada 2010, TV9 Nusantara hadir sebagai pengganti Pas TV. Hal ini karena Surabaya dan Pasuruan yang masih menjadi satu wilayah siaran. Maka dari itu pengelolaan dipindahkan ke Surabaya dan dijadikan milik PWNU Jatim.
Hadirnya TV9 juga sebagai counter terhadap munculnya fenomena televisi swasta Jakarta berjejaring di daerah. Televisi tersebut dinilai tidak mampu mengakomodasi dakwah NU yang merupakan organisasi keagamaan terbesar. Hal ini ditambah dengan konten yang disiarkan kerap kali tidak ramah terhadap amal ibadah warga NU. Maka dari itu TV9 menyajikan tayangan seputar tradisi warga NU guna memmpertahankan dan membudayakan tradisi ibadah khususnya di wilayah Surabaya.
TV9 memiliki tagline “Santun Menyejukkan”. Tagline ini menjadi identitas semua program siaran baik itu program ataupun siaran berita. pimpinan dan karyawan juga tidak diperbolehkan untuk keluar dari prinsip ini dalam hal tingkah laku.
Selain siaran televisi, TV9 juga memiliki beberapa sosial media, yakni akun instagram, facebook, twitter, youtube, Tiktok dengan nama @tv9 Nusantara. Selain itu, juga terdapat website Jurnal9.tv yang merupakan media online berisi berita. Konten instagram isinya lebih banyak tentang promosi program televisi dan cuplikan dari tayangan televisi. Facebook dan twitter lebih banyak berisi mengenai berita yang dimuat di website Jurnal9.tv. dan berita video singkat serta cuplikan tayangan program televisi. Sedangkan youtube berisi program-program yang ditayangkan di Tv9 Nusantara. Tv9 juga sudah bersiaran digital sejak tahun 2022.
Sejak diberlakukannya Analog Switch Off bagi tv Analog, Siaran Tv9 Nusantara bisa disaksikan secara digital di chanel 25 UHF dan multiplatform. Berikut ragam akses untuk menikmati siaram TV9, selain melalui parabola free to air:
- Melalui TV DIGITAL: Surabaya (38 UHF), Malang (Gajayana TV), Bojonegoro (B-One TV), Mataram (Sasambo TV), Lampung (Delta TV), Palembang (Musi TV), Sumenep (Madura Channel), Situbondo (STV), dll
- Berlangganan paket TV INDIHOME (Layanan Fiber Optic, Internet & TV Berbayar TELKOM)
- Berlangganan Paket FIRSTMEDIA (Layanan Fiber Optic, Internet & TV Berbayar LINK NET)
- Berlangganan K-VISION dan TransVision (TV Satelit Berbayar)
- Berlangganan Free TV Satelit kugoVISION dan SMV Freesat
- Melalui Aplikasi Videostreaming NINEFLIX, download di https://play.google.com/store/apps/details?id=com.dnfsoft.nineflix
- Via Aplikasi Android/Apple: TV9 NOW, OONA (Telkom), USEETV (indihome Telkom), Vision+ (MNC Group), dll
- Melalui internet TV streaming di Apk TV9 NOW (android), atau klik www.tv9now.id
- Melalui link lain, sebagaimana tv jaringan kabel lokal di Banyuwangi, Gresik, dan beberapa juga di luar jawa.
Jurnal9.tv diinisiasi oleh direktur utama TV9 Nusantara, Ahmad Hakim Jayli yang melihat bahwa masa depan adalah eranya internet. Ia melihat bahwa kedepannya masyarakat akan lebih banyak menggunakan internet untuk menonton tayangan televisi dan membaca berita. Hakim Jayli pun menginginkan berita-berita yang diproduksi oleh TV9 Nusantara juga diubah menjadi berita online. Maka dari itu, pada bulan Juli 2013 dibuatlah website Jurnal9.tv. Namun sayangnya, pada saat itu web portal online tersebut belum tergarap dengan maksimal dikarenakan terbatasnya sumber daya manusia yang dimiliki.
Kemudian pada tahun 2015, Pemimpin Redaksi TV9 Nusantara yang bernama M Said Hudaini mulai menggerakkan kembali tim pemberitaan untuk mulai serius mengisi konten-konten pemberitaan di Jurnal9.tv.
Penanggungjawab Jurnal9.tv, Sulfi Nurul Marliyah mengatakan, Pemberitaan pada website Jurnal9.tv tidak hanya berfokus pada konten-konten yanng bersifat keagamaan saja, namun juga terdapat beberapa rubrik. Rubrik ini disesuaikan dengan misi TV9 yakni memberikan informasi yang membawa maslahat untuk masyarakat. Maksudnya, pemberitaan yang masuk ke dalam website harus yang mengandung manfaat bagi masyarakat.
Berita yang masuk ke dalam website Jurnal9.tv difilter berdasarkan asas kemaslahatannya. alih-alih memberitakan berita yang bersifat negatif, Jurnal9.tv menghadirkan sisi lain, semisal bagaimana pencegahan yang bisa dilakukan agar peristiwa buruk tidak terjadi.
Saat ini, Jurnal9.tv memiliki beberapa kategori rubrik seperti, lifestyle, woman and family, politik, ekonomi, pendidikan, inspirasi, dst. Salah satu rubrik khas yang ada di website ini adalah rubrik NU dan pesantren yang isinya pembaharuan / informasi dari Banom, keputusan, atau pemberitaan lain tentang NU baik itu dari pusat sampai tingkatan ranting. Rubrik pesantren membahas mengenai kemajuan pesantren, pendidikan di pesantren, macam-macam pesantren, dsb.
Jurnal9.tv juga mengubah program TV9 Nusantara menjadi pemberitaan. Program yang diubah menjadi berita online adalah yang di dalamnya mengandung statement /argumen dari tokoh-tokoh terkait suatu isu. Di antara program tersebut adalah kiswah interaktif, hujjah aswaja, jurnal9 pagi akhir pekan, ruang publik, dsb. (swp/snm)
