Home » Tekan Angka Stunting, Dinkes Jatim Launching Saka Bhakti Husada 
PEMERINTAHAN & POLITIK PERISTIWA

Tekan Angka Stunting, Dinkes Jatim Launching Saka Bhakti Husada 

Surabaya, Jurnal9.tv – Stunting di Jawa Timur masih di atas 20 persen. Untuk itu, Dinas Kesehatan Provinsi Jatim launching Saka Bhakti Husada untuk mendukung peningkatan konsumsi tablet tambah darah pada remaja putri.

Hal itu dilakukan sebagai upaya untuk mencegah stunting. Anggota Saka Bhakti Husada yang terdiri dari Pramuka Penegak dan Pandega ini dibekali pengetahuan dan ketrampilan terkait isu permasalahan kesehatan, termasuk stunting.

Kepala Dinkes Jatim, Erwin Astha Triyono mengatakan kolaborasi Dinas Kesehatan dengan pramuka ini bertujuan mencegah stunting bagi remaja di Jatim.

“Secara teknis, prinsipnya,  Dinas Kesehatan melakukan intervensi seperti imunisasi dan pemberian tablet penambah darah bagi remaja putri, termasuk pemberian makanan tambahan, dan mengubah perilaku masyarakat,” jelas Erwin.

Sebagai informasi, di Jatim mulai tahun 2014 hingga 2021 sudah terbentuk 527 pangkalan Saka Bhakti Husada, dari 570 kwartir ranting.  Jumlah anggota Pramuka Penegak dan Pandega sampai tahun 2021 sebanyak 15.646 orang dengan pramuka penegak 14.108 orang dan pramuka pandega 1.538 orang. (pzr/snm)