Surabaya, jurnal9.tv -Pengawasan Pemilihan Umum (Pemilu) serentak 2024 Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Jawa Timur (Jatim) akan mengoptimalkan melalui patroli siber.
Upaya pengawasan melalui patroli siber tersebut ditegaskan Koordinator Divisi SDM dan organisasi Bawaslu Jatim Nur Elya Anggraini di sela-sela acara gathering Bersama awak media.
“Kami akan patroli tidak hanya di dunia nyata, tapi juga di dunia maya,” ucap Nur Elya Anggraini Koordinator Divisi Sumber Daya Manusia dan Organisasi Bawaslu Jatim, di Surabaya, Senin (4/12/2023).
Patroli siber atau pengawasan melalui cara-cara digital, merupakan hal yang penting. Menurut Wanita yang akrab disapa Ely tersebut, karena seiring dengan perkembangan zaman mulai banyak yang berubah terkait cara-cara berkomunikasi.
“Karena ujaran kebencian, politisasi SARA, adu domba itu pindah kan, mulai pindah sekarang dari dunia nyata ke dunia maya,” ungkapnya.
Nur Elya Anggraini juga kembali mengingatkan perangkat desa hingga Aparatur Sipil Negara (ASN) harus netral. Menurutnya, setiap manusia memiliki kecenderungan untuk memilih, dan perangkat desa hingga ASN juga punya hak memilih. Sehingga, mereka tetap menggunakan hak pilih tetapi harus mampu menjaga netralitas di hadapan publik. “Jadi, semuanya harus bekerja secara netral,” tuturnya.
Untuk memaksimalkan seluruh bentuk pengawasan Pemilu, Ely juga berharap masyarakat dan media bisa turut menjadi pengawas. (adv/tim)