Surabaya, Jurnal9.tv – Pasca teror bom bunuh diri di markas Polsek Astanaanyar, Bandung, Polda Jawa Timur menginstruksikan peningkatan pengamanan dan pengetatan di polsek hingga polres jajaran.
Peningkatan pengamanan dan pengetatan di pintu masuk terlihat di Mapolrestabes Surabaya. Petugas bersenjata lengkap memeriksa mobil dan motor tamu yang hendak masuk ke markas. Tak hanya memeriksa barang bawaan, petugas menanyakan tujuan pengunjung ke Mapolestabes Surabaya.
Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol Dirmanto menegaskan, pasca terjadinya teror bom bunuh diri di mapolsek Astanaanyar, Bandung Jawa Timur, semakin meningkatkan pengamanan dan kewaspadaan.
“Jauh hari sebelumnya Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Harmanto menginstruksikan agar polsek dan polres jajaran di wilayahnya untuk waspada dan memperketat pengamanan,” terang Kombes Pol Dirmanto, Kabid Humas Polda Jatim.
Selain itu, Kabid Humas Polda Jatim juga mengimbau masyarakat tetap tenang dan waspada terkait adanya teror bom di bandung tersebut. Meski begitu, masyarakat juga diminta memberikan informasi terkait adanya hal hal yang mencurigakan, yang berhubungan dengan aksi terorisme, sehingga bisa dicegah. (ahs/snm)