Muskercab II PCNU Sidoarjo, PWNU Jatim Sebut Sidoarjo sebagai PCNU Unggul dan Teladan se-Jatim

Sidoarjo, Jurnal9.tv – Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur menyebut jika Sidoarjo merupakan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) paling unggul dan teladan.

Ungkapan itu dinyatakan Wakil Sekretaris PWNU Jatim H Dr Robith Fuadi saat menghadiri Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab) ke dua PCNU Sidoarjo yang digelar di gedung aula kantor kementerian agama kabupaten Sidoarjo, Sabtu (11/03/2023) pagi.

Muskercab II PCNU Sidoarjo itu dihadiri segenap jajaran rois syuriyah, katib syuriah, tanfidziah, sekretaris, bendahara PCNU Sidoarjo, banom NU, lembaga NU dan MWCNU se-Sidoarjo. Turut hadir juga wakil sekretaris rois syuriah KH. R Abdul Salam Mujib, katib syuriah KH Shihabbudin, ketua tanfidziyah PCNU Sidoarjo KH Zainal Abidin, ketua DPRD Sidoarjo H Usman, Kepala Kantor Kemenag Sidoarjo H Moh Arwani, kebagkesra kabupaten Sidoarjo M Khudhori dan sejumlah ulama kiai Sidoarjo.

Dalam kesempatan itu, Dr Robith Fuadi menyebutkan jika PCNU Sidoarjo telah melakukan serangkaian sejumlah program yang digagas oleh PWNU Jawa Timur. Program pancaharokah atau lima gerakan PWNU Jatim di antaranya percepatan faskes, pendidikan, ekonomi, kaderisasi dan literasi keagamaan (Aswaja). Dari ke lima program tersebut, PCNU Sidoarjo telah merealisasikan program faskes dengan mendirikan rumah sakit, program pendidikan telah mendirikan perguruan tinggi, program ekonomi telah mendirikan Baitul Mal Wat Tamwil Nahdlatul Ulama (BMTNU) dan program literasi keagamaan telah mendirikan kantor aswaja center.

PWNU Jawa Timur mendorong Pcnu Sidoarjo untuk membangun klinik-klinik di tingkat majelis wakil cabang se-Sidoarjo sebagai pengembangan rumah sakit. Selain itu, PWNU Jawa Timur meminta pendidikan perguruan tinggi Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (UNUSIDA) untuk ditingkatkan kembali dengan membangun kampus yang lebih besar.

“Sidoarjo kita tahu bersama ini PCNU yang ee termasuk yang unggul ya, rumah sakitnya sudah bagus, kita mendorong untuk mengadakan atau mendirikan klinik-klinik nanti di tiap MWC. kemudian BMT nya sudah didirikan,” Tegas H Robith Fuadi, wakil sekretaris PWNU Jatim.

Sementara itu, PCNU Sidoarjo saat ini tengah fokus dalam menjalankan program unggulan yaitu madrasah membangun madrasah, masjid membangun masjid dan rumah sakit membangun klinik. Hampir semua program yang dimiliki PCNU Sidoarjo sudah dikerjakan, namun belum tuntas karena berbagai program masih dalam tahapan uji coba maupun  inovasi dan di tahun depan akan dimaksimalkan.

“Jadi ini sifatnya lebih kepada melakukan evaluasi terhadap hasil musker yang pertama untuk kemudian kita cari ee kira-kira walaupun belum bisa dilaksanakan dikaji lagi apa kendalanya dan kalau memungkinkan untuk kemudian muncul program-program unggulan lagi maka program unggulan itu akan kita canangkan untuk tahun yang akan datang,” tegas KH Zainal Abidin ketua PCNU Sidoarjo.

Di abad ke dua Nahdlatul Ulama ini, PCNU Sidoarjo siap akan melakukan gebrakan dengan mengawal, membangun perdaban, menjadikan komunitas jamiyah rahmatan lil allamin yang bisa dirasakan oleh masyarakat luas khususnya warga nahdliyin. (rhk/snm)