Surabaya, Jurnal9.tv – Majelis Ulama Indonesia Kota Surabaya menggelar seminar tentang bahaya radikalisme dan intoleran dengan menghadirkan berbagai institusi pemerintahan, akademisi, TNI, tokoh dan pemuka agama hingga mahasiswa.
Seminar bertajuk, bahaya radikalisme ini sebagai upaya MUI untuk membendung gerakan radikalisme dan kelompok intoleran, di tubuh BUMN maupun di kampus-kampus negeri.
Sekretaris MUI Kota Surabaya, Muhaimin Ali menegaskan, tidak ada dampak positif bagi mereka yang meyakini akan bahaya radikalisme, membawa kesejahteraan bagi suatu bangsa, terutama bagi generasi muda yang dinilai rawan akan pengaruh, bahkan merusak tatanan dalam bernegara.
“MUI menjadi garda terdepan dalam membendung gerakan radikalisme dan kelompok intoleran, agar tidak memiliki ruang di kota Surabaya,” jelas Muhaimin Ali.
Dengan demikian, penanggulangan bahaya radikalisme yang bermula pada kelompok intoleran menjadi kewajiban bersama, agar surabaya tetap kondusif dan tentram antara sesama dan menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi antar umat beragama. (ahs/snm)