Mengambil Inspirasi dari Nahdlatul Ulama Jawa Timur

Surabaya, Jurnal9.tv- Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Tanah Laut mengunjungi PWNU Jawa Timur untuk menambah wawasan ahlulsunnah waljamaah. Ada sekitar 20 orang dalam rombongan itu terdiri dari MWC NU, Ansor, Banom dan Kader muda di lingkungan PCNU Tanah Laut Kalimantan Selatan, Selasa (23/11/2021).
Rombongan PCNU Tanah Laut disambut oleh KH Syafrudin Syarif katib syuriah, Prof. AKH. Muzakki, M.Ag.,Grabd.Dip.SEA,M.Phil,Ph.D Sekretaris PWNU Jatim, KH ma’ruf Khozin,Direktur Aswaja NU Center Jatim, KH Abdus Salam Sohib wakil ketua tandfidziyah PWNU Jatim, serta kiai dan pengurus NU Jatim lainnya.

Dalam silaturahmi tesebut, PWNU memberikan banyak arahan tentang kemandiria organisasi, bagaimana cara menghidupi organisasi melalui badan yang dimiliki oleh NU dan Aswaja Center. Banyak program PWNU Jatim yang berhasil dilaksanakan salah satunya rumah saki NU di Jombang.

Sebelumnya Rombongan PCNU Tanah Laut baru saja mengikuti pelatihan madrasah kader NU, dan diharapkan dapat membentuk militansi pengurusnya. Di Kalimantan ada beberapa ranting dan lembaga NU yang belum terbentuk. Karenanya PCNU Tanah Laut belajar kepada PWNU Jatim untuk membesarkan jamiyah, bagaimana arah program serta menimba ilmu keaswajaan dan ke-NUan. Kiai syafruddin memberikan gambaran beberapa lembaga yang harus digerakkan, Diantaranya Lembaga Takmir Masjid (LTM NU), LAZISNU, dll sebab itu menjadi motor penggerak.

“Tujuan utama menimba ilmu tentang keaswajaan dan ke-NUan khususnya di seluruh wilayah di jatim” Jelas Muhammad Jamzuri, Wakil Ketua PCNU Tanah Laut.

Ditanya Alasan memilih PWNU Jawa Timur, Muhammad Jamzuri mengatakan Jatim adalah tempat NU di lahirkan.

“Tentu tidak asal memilih karena Jawa Timur merupakan embrio dan merupakan tempat lahirnya NU. Maka seharusnya kami menimba ilmu dimana NU lahir. Selain NU lahir di Jatim, perkembangan NU paling suskes secara organisasi, kultural, dan Jamaahnya itu NU Jatim.” Tegas Muhammad Jamzuri, Wakil Ketua PCNU Tanah Laut.

Wakil Ketua PCNU Tanah Laut yang akrab disapa gus jamzuri itu mengatakan Butuh modal besar untuk melakukan silaturahmi ke PWNU Jatim. Bukan modal dana tapi modal keilmuan dan wawasan untuk kami bisa mengembangkan kemudian menghidupkan NU di wilayah Tanah Laut Kalimantan Selatan. (uwh,snm)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *