Lakpesdam dan LTN NU Launching Buku Historiografi NU Kota Probolinggo

Probolinggo, Jurnal9.tv – Tim Riset Sejarah Nahdlatul Ulama (NU) Kota Probolinggo menerbitkan buku “Historiografi Nahdlatul Ulama Kota Probolinggo”. Buku tersebut membahas proses pendirian dan periodisasi NU Kota Probolinggo dari awal hingga saat ini.

Peluncuran Buku tersebut digelar di Yayasan Pesantren Hidayatul Islam, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo.

Panitia penyelenggara Launching dan Talkshow, sengaja memilih lokasi tersebut untuk mengenang jasa Kiai Haji Abdul Ghoni yang merupakan Rois Syuriah Pertama PCNU Kota Probolinggo.

Buku Historiografi Nahdlatul Ulama Kota Probolinggo itu fokus pada proses berdirinya PCNU Kota Probolinggo. Buku tersebut mengungkap bagaimana periodeisasi NU sejak masa awal berdiri hingga era perkembangan NU di Kota Probolinggo.

Ketua Tim Riset Sejarah NU Kota Probolinggo, Ahmad Faiz, mengungkapkan dalam penulisan buku ini melibatkan banyak orang, yang bertujuan untuk mengungkap jejak-jejak berdirinya PCNU di Kota Probolinggo dan  memberikan arti penting kepada masyarakat.

“Buku tersebut menguak perjalanan NU di tengah situasi dan kondisinya yang sudah sampai pada angka satu abad,” Ahmad Faiz, Ketua Tim Riset Sejarah NU Kota Probolinggo.

PCNU Kota Probolinggo sangat mengapresiasi atas terbitnya buku sejarah NU ini. Ketua PCNU Kota Probolinggo, Samsur, menyatakan kehadiran buku sejarah NU Kota Probolinggo tersebut sebagai salah satu referensi yang bisa dibaca oleh generasi penerus NU selanjutnya.

“Tentu ini masih perdana, perlu dilanjutkan penelitian-penelitian untuk melengkapi dan menyempurnakan, bahkan memperluas sejarah yang telah diperjuangkan Nahdlatul Ulama secara nasional dan termasuk di Kota Probolinggo. Jangan patah semangat tim, terus maju, PCNU support akan mendukung karena ini menjadi bagian yang harus kita lakukan saat ini, sebagai media yang akan dibaca di generasi selanjutnya,” jelas Samsur, Ketua PCNU Kota Probolinggo.

Launching buku sejarah NU Kota Probolinggo, ditandai dengan pemutaran video trailer proses perjalanan tim riset sejarah NU Kota Probolinggo, dalam menggali data sejarah terbentuknya NU Kota Probolinggo.

Kemudian dilanjutkan dengan Talkshow yang dimoderatori oleh Sekretaris PCNU Kota Probolinggo, Mohammad Ilyas Rolis, dan Ketua Tim Riset sejarah NU Kota Probolingg Ahmad Fais sebagai narasumber, serta Kiai Haji Sholeh Hayat sebagai pembedah buku.

Kiai Sholet hayat menyebut Launching dan Talkshow ini merupakan forum yang sangat luar biasa. PWNU Jawa Timur mendapat kehormatan besar atas terbitnya buku tersebut.

Buku Historiografi NU Kota Probolinggo memiliki tebal 148 Halaman. lebih tebal dari buku milik PCNU Kraksaan 17 halaman, PCNU Kota Pasuruan 65 halaman, dan PCNU Lamongan 74 halaman.

Namun hal itu bukan soal aspek jumlah halaman, melainkan soal nilai isi sejarah yang telah dituliskan dalam buku tersebut. (lht/snm)