Pasuruan, Jurnal9.tv – Cuaca ekstrem membuat daerah wisata keluarga di Prigen, kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, diterjang banjir lumpur. Dalam rekaman video amatir milik warga, akses jalan, di wilayah tretes, kecamatan prigen, kabupaten pasuruan diterjang Banjir Bandang.
Air bercampur lumpur terlihat cukup deras mengalir, di jalan wisata tersebut, yang merupakan salah satu tempat wisata favorit keluarga, di wilayah setempat. Tak hanya itu, puluhan villa dan sejumlah rumah warga tergenang banjir bercampur lumpur.
Bahkan, isi perabotan villa dan rumah rusak diterjang air, dengan ketinggian dua puluh centimeter.
Salah satu penyebabnya yakni, saat itu hujan lebat mengguyur di wilayah setempat, hingga membuat air di saluran gorong-gorong meluber ke jalan dan masuk ke dalam, hingga meluas ke rumah penduduk.
Usai banjir ini surut, kurun waktu dua jam kemudian, warga bahu-membahu untuk membersihkan rumah dan akses jalan perkampungan yang tertutup lumpur.
Hingga saat ini, BPBD Kabupaten Pasuruan, masih melakukan pendataan dampak akibat banjir bercampur lumpur. Dilaporkan, warga selamat dalam bencana terparah selama kurun waktu sepuluh tahun ini, hanya mengalami kerusakan material.
“Air rembesan di depan situ terus masuk ke sini ke bawah, saya ya ga berani mas, wong sak dengkul. Kursi meja klinyut, berantakan semua barangnya,” ujar Kristin, Penjaga Villa
Sementara itu Wanto, seorang warga mengatakan bahwa banjir lumpur ini terjadi akibat hujan dengan intensitas tinggi.
“terang, hujan terus lebat. Terus aja hujan ga berhenti. Air kecil sampe besar, meluap terus masuk. Banjir lumpur kayak lahar dingin,” ungkapnya. (rfz/snm)
