Sidoarjo, Jurnal9.tv – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Sidoarjo menghadirkan empat program unggulan dalam NU Award PWNU Jawa Timur. Program tersebut mulai diperiksa oleh tim A visitasi Nu Award Pwnu Jawa Timur di gedung PCNU Sidoarjo.
Empat orang penilai dari tim A visitasi NU Award PWNU Jawa Timur mulai mengecek berkas PCNU Sidoarjo. Proses pemeriksaan ini dilakukan di gedung Aula PCNU Sidoarjo dengan disaksikan baik dari jajaran pengurus PCNU, banom, maupun Lembaga Nahdlatul Ulama Sidoarjo.
Visitasi di gedung PCNU Sidoarjo ini hanya memeriksa berkas kelengkapan adminitrasi untuk MI Kh Mukmin, LKKNU dan PCNU Sidoarjo. Pengecekan dilakukan secara bertahap mulai pemaparan program-program unggulan yang dimiliki peserta NU Award PWNU Jawa Timur.
Untuk PCNU Sidoarjomemaparkan ada empat program unggulan di antaranya, madrasah membangun madrasah, masjid membangun masjid, pendirian faskes di seluruh MWCNU dan kemandirian ekonomi melalui BMTNU Sidoarjo. ke empat program tersebut dipaparkan oleh ketua PCNU Sidoarjo Kiai Haji Zainal Abidin dengan visualisasi video tayangan keunggulan program yang dmiliki PCNU Sidoarjo.
Untuk program madrasah membangun madrasah, PCNU Sidoarjo akan mendirikan sebuah madrasah di sejumlah titik di kawasan perumahan yang belum ada. Selain itu, hasil dana sedekah para siswa-siswi yang bernaung di LP Ma’arif NU Sidoarjo juga bisa membantu madrasah yang kondisinya rusak dan membutuhkan perbaikan madrasah-madrasah yang ada.
Untuk program masjid membangun masjid, PCNU Sidoarjo akan melibatkan LTMNU Sidoarjo, untuk mengumpulkan iuran dari masjid-masjid diperuntukan membeli sebidang tanah di perumahan khususnya.
Sedangkan untuk program pendirian faskes, PCNU Sidoarjo telah mengarahkan rumah sakit islam siti hajar Sidoarjo untuk mendirikan faskes di seluruh MWCNU Se-Cabang Sidoarjo minimal 5 MWCNU dahulu sebelum jabatan PCNU 2021-2026 nanti berakhir.
Untuk program unggulan yang terakhir yaitu program pendirian BMTNU Sidoarjo.
“PCNU Sidoarjo dalam waktu dekat akan melaunching kantor BMTNU Sidoarjo. Adanya BMTNU Sidoarjo ini, agar perekonomian warga nahdliyin di bawah binaan BMTNU Sidoarjo semakin mengeliat dan semakin maju,” ujar KH Zainal Abidin.
Dewi Winarti tim A visitasi NU Award PWNU Jatim menuturkan, ada 7 tim visitasi yang telah diterjunkan oleh PWNU Jatim.
“Kami diamanati melakukan visitasi di lima PCNU yaitu PCNU Bondowoso, Situbondo, Kraksaan, Pasuruan dan Sidoarjo. Terkait kriteria penilian, ada perbedaan NU Award PWNU Jatim dari tahun-tahun sebelumnya, dimana ada 11 point penilaian, salah satunya aset dan program unggulan,” jelas Dewi.
Maksud dan tujuan NU Award PWNU Jatim ini merupakan proses penggerakan organisasi dalam konsolidasi terhadap Nu, Banom maupun Lembaga NU di PCNU-PCNU se-Jawa Timur. Selain itu, NU award PWNU Jatim ini juga untuk mengukur kualitas organisasi secara adminitratif, penyediaan layanan, produktifitas organisasi dan mencari model terbaik dengan karakteristik yang berbeda. (rhk/snm)