Surakarta, Jurnal9.tv – Gelaran PORSENI yang dilaksanakan oleh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama diikuti oleh 3.467 atlet dari berbagai wilayah di Indonesia, membuat banyak pihak bisa lebih dekat melirik potensi Santri di bidang Olahraga. Selain dipandang sebagai Lingkungan yang kuat dalam Nilai keagamaan, Santri juga diharapkan bisa berprestasi di bidang olahraga.
Seperti yang diungkapkan oleh Sayyid selaku Dewan Hakim PORSENI pada Cabor Voli yang memantau secara langsung Laga di hari pertama Fase Group Cabang Olahraga Voli Putra, di GOR UNS Surakarta, pada Ahad (15/01/23).
Ia mengakui potensi para santri yang berlaga di PORSENI NU ini sangat bagus dan bisa terus dipompa menjadi bibit-bibit terbaik, utamanya yang berasal dari kalangan Santri.
“Saya lihat sebenarnya potensi-potensi Para santri ini bagus ya di PORSENI NU ini, kesempatan bagus ini bisa untuk melahirkan bibit olahragawan terbaik dari kalangan Santri ” ungkapnya.
Pria yang juga menjabat sebagai Divisi Pembinaan Keruhanian di Mabes POLRI ini terlihat kaget, selain bisa ngaji, santri itu menurutnya juga punya potensi untuk berprestasi, dirinya optimis akan lebih banyak lagi atlet tingkat Nasional yang berasal dari kalangan santri.
“Saya optimis, di samping ngaji di Pondok, mereka juga bisa sembari olahraga, sudah banyak kok atlet-atlet Nasional berprestasi yang lahir dari santri, bukan hanya mereka yang dibina melalui Club tapi juga ada yang memang lahir bakatnya di Pesantren,” jelasnya
Ia berharap, Kalau bisa di Pesantren itu digalakkan untuk olahraga bukan hanya Voli saja, bisa pencak silat, ada basket. Mungkin di pesantren juga disediakan lapangan khusus untuk mereka bisa pergunakan. Makanya dengan adanya Porseni ini para santri bisa melihat adanya gairah untuk berlatih dan berolahraga lebih giat lagi kedepannya.
“Mungkin event seperti ini jangan hanya untuk peringatan 1 abad NU ya, kalau bisa satu tahun sekali atau dua tahunan Porseni ini diadakan. Mungkin selama ini Voli belum begitu digemari di pesantren, melalui Voli ini, santri bisa lebih berkembang di pesantren.
Untuk pertandingan pertama Cabor Voli ini berjalan kondusif dan lancar. Sejumlah partai pembukaan digelar mempertemukan Tim terbaik untuk berebut tiket babak berikutnya. Tim Jatim 1 berhasil menyapu bersih kemenangan dua set langsung atas Provinsi Banten. Sementara satu Tim lainnya harus mengakui kemenangan salah satu Tim unggulan dari DKI Jakarta. Tim-tim lain juga saling berebut adu kekuatan terbaiknya untuk bisa mendapatkan tiket melaju ke babak selanjutnya. (zen/snm)
