Kediri, jurnal9.tv -Debat Publik perdana untuk pasangan calon Bupati Kediri diikuti oleh dua pasangan calon, yakni Pasangan nomor urut 1, Deny Widyanarko-Mudawamah, dan pasangan nomor urut 2, Hanindhito Himawan Pramana-Dewi Mariya Ulfa. Kegiatan ini sendiri berlangsung Insumo Kediri Convention Center (IKCC) pada Kamis, 24 Oktober 2024 dan disiarkan live streaming TV9 Nusantara.
Tema Debat Publik perdana ini adalah “Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat dan Memajukan Daerah”. Dalam sambutannya, Nanang Qosim, Ketua KPU Kabupaten Kediri menyampaikan bahwa Pemilu mempunyai tujuan yang sama yakni mewujudkan Kediri sebagai “baldatun tayyibatun wa rabbun ghafur”. Debat publik merupakan acara penajaman program paslon lima tahun ke depan.
Lebih lanjut, Nanang Qosim mengajak masyarakat untuk memilih pasangan calon yang cocok bagi mereka. “Melalui debat publik ini, paslon bupati dan wakil bupati menyampaikan programnya untuk dijadikan bahan memilih bagi masyarakr”, demikian tegas Nanang. Jangan karena ajakan atau iming-iming semata masyarakat menentukan pilihannya.
Dalam acara Debat Publik ini misalnya Paslon 01, Deny Widyanarko-Mudawamah mengajukan program membangun dusun. Menurut pasangan ini, “warga dusunlah yang tahu kebutuhan mereka sendiri. Pemerintah hanya memfasilitasi dan membantu apa yang jadi keinginan warga”.
Sementara itu, Paslon 02, Hanindhito Himawan Pramana-Dewi Mariya Ulfa, menegaskan bahwa mereka akan melanjutkan program yang selama ini dijalankan sebagai kepala daerah periode sebelumnya. “Ada yang bilang kami ini tidak punya program, padahal kita selama ini sudah menjalankan program pembangunan dan kami akan lanjutkan,” demikian tegas Dhito.
Dalam debat perdana ini kedua paslon memaparkan berbagai program dan rencana ke depan jika terpilih sebagai kepala daerah Kabupaten Kediri.(*)
