Sidoarjo, Jurnal9.tv – Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama Sepanjang Majelis Wakil Cabang (MWC) Taman Sidoarjo melaunching toko sandang murah di jalan Trunojoyo No 14 RT 3 RW 4 Simowau Sepanjang Taman, Ahad(05/03/2023) pagi.
Grand opening secara simbolis dibuka oleh ketua ranting NU Sepanjang Mohammad Agus Maslan bersama Lurah Sepanjang Hari Purnomo SH. Pembukaan ditandai dengan pemotongan pita dengan disaksikan oleh pengurus ranting NU Sepanjang, pengurus MWCNU Taman, banom NU, lembaga NU, jamiyah shalawat, ulama hingga tokoh masyarakat ranting setempat.
Toko busana itu menjual berbagai macam busana mulai gamis, busana atasan, celana, baju taqwa, busana anak dan jilbab. Adapula menjual kerajinan tas kulit, asesoseris dan lain sebagainya dengan harga yang terjangkau mulai harga termurah hingga menengah yaitu Rp 10 ribu hingga Rp 300 ribu.
Bagi masyarakat, membeli di toko ini akan mendapatkan voucher senilai Rp 25 ribu untuk pembelian d iatas Rp 150 ribu. Selain itu, pengelolah toko juga mengeluarkan voucher sebesar Rp 1,5 juta dengan pecahan Rp 50 ribu sebagai discount grand opening toko sandang murah BUM Lazisnu Ranting Sepanjang.
lsi toko busana ini semuanya berasal dari pelaku usaha atau pengerajin warga nahdliyin baik dari unsur Muslimat, Fatayat maupun jamiyah shalawat lainya. Selain itu, busana di toko ini juga didapat dari membeli busana dalam jumlah besar dari toko lain kemudian dijual kembali.
Wakil ketua Upzis Care Lazisnu Ranting Sepanjang mengatakan, didirikannya toko sandang murah ini menggunakan anggaran BUM Lazisnu bersama para donatur saham dengan modal awal Rp 75 hingga Rp 100 juta.
“Hasil penjual busana ini akan diperuntukkan anak yatim melalui pengurus anak yatim dan sosial ranting sepanjang”. tegas Tarmuji.
Toko sandang murah ini sengaja mempergunakan lantai 1 gedung ranting NU Sepanjang karena usaha di bidang fashion ini adalah badan usaha milik Lazisnu.
“Untuk kegiatan Nahdlatul Ulama Ranting Sepanjang akan mempergunakan gedung lantai 2 ranting NU setempat,” tegas Mohammad Agus Maslan.
Toko sandang murah milik BUM Lazsinu Sepanjang itu bisa dicontoh oleh ranting-ranting yang ada di wilayah MWCNU Taman. Sebab, satu-satunya rating NU yang telah mendirikan bidang usaha menggunakan BUM NU hanya ranting Sepanjang.
“Saya sangat mengapresiasi yang dilakukan ranting NU Sepanjang karena telah membuat trobosan dalam mengembangkan perekonomian mandiri,” tegas KH. Achmad Safi’I, ketua MWC NU Taman.
Berdirinya toko sandang murah itu juga untuk menyambut bulan suci ramadhan dan idul fitri mendatang. Sehingga masyarakat Nahdliyin bisa berbelanja dan hasilnya kembali kepada jamiyah Nahdatul Ulama. (rhk/snm)
