Sidoarjo, Jurnal9.tv – Lembaga Amil Zakat Infaq dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) ranting Wates Kedensari bersama anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI fraksi PAN dan anggota DPRD Sidoarjo fraksi PKB menyatuni 156 anak yatim dan dhuafa di masjid darussalam, Kamis (13/04/2023) sore.
Penyaluran santunan anak yatim dan dhuafa itu disaksikan oleh pemerintah desa, pengurus ranting NU, banom, lembaga dan tokoh masyarakat ranting setempat. Hadir pula Sungkono anggota DPR RI fraksi PAN dan Hj Ainun Jariyah anggota DPRD Sidoarjo fraksi PKB sekaligus ketua Pc Muslimat NU Sidoarjo.
Dalam momen itu, Lazisnu Ranting Wates Kedensari bersama anggota DPR, ramai-ramai memberikan santunan uang talih asih kepada 135 dhuafa dan 21 anak yatim dari 9 RT se-ranting Wates Kedensari. Selain itu, santunan itu juga melibatkan para pengusaha dan para dermawan sebagai muzakki dalam santunan Upzis Care Lazisnu setempat.
Santunan anak yatim dan dhuafa di ranting Wates Kedensari itu sudah berjalan delapan tahun terakhir dengan melibatkan sejumlah unsur politisi, pengusaha hingga warga setempat. Mereka menyisihkan uangnya di setiap momen menjelang hari raya idul fitri dengan harapan penerima santunan bisa merasakan kebahagiaan seperti pada warga umumnya di kala merayakan lebaran mendatang.
Ketua Upzis Nu Care Lazisnu ranting Wates Kedensari mengaku sebelumnya telah menyebarkan amplop kosong kepada semua warga yang ada di RT 1-9 ranting setempat. Dari hasil pengumpulan dana tersebut, seberapa pun yang diberikan, warga berkenginan ikut serta dalam santunan akan diterima meski jumlahnya di ambang rata-rata.
“kita berikan amplop untuk ya masing-masing memberikan seberapapun yang mereka miliki ada yang 100 ribu, 500 ribu, 50 ribu hingga 30 ribu” tegas Syihabuddin.
Santunan anak yatim ini mendapat apresiasi dari anggota DPR RI fraksi PAN maupun anggota dprd Sidoarjo fraksi PKB karena dengan memberi warga kurang mampu, menjadikan sesuatu yang bermakna bagi kehidupan manusia, apalagi di bulan Ramadhan.
“Ya mohon maaf ya, kalau ada kesempatan melakukan ini bukan untuk kepentingan politik ya dan saya tidak melihat ini komunitas atau kelompok tetapi semua sama,” tegas Sungkono anggota DPR RI fraksi PAN.
“Karena dengan berbagi di bulan puasa ini, tentunya walaupun kita sudah ikhlas tapi kan berharap mendapatkan pahala yang lebih seperti janji Allah Swt,” tegas Ainun Jariyah, anggota DPRD Sidoarjo.
Dengan bantuan dan santunan ini, anak yatim kedepannya tetap semangat dan menata hari kedepannya tetap sebagai siswa atau santri yang berkualitas. (rhk)
