Banjir Peminat Beasiswa S2 dan S3 Dalam Negeri Program BIB Kemenag

Jakarta, jurnal9.tv -Pendaftar beasiswa (calon awardee) Program S2 dan S3 Dalam Negeri, pada Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) Kementerian Agama membludak. Sementara kuota yang akan diambil terbatas, sehingga sangat kompetitif.

Hal itu dikatakan Kepala Pusat Pembiayaan Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan (PUSPENMA)
Sekretariat Jenderal, Kementerian Agama, Ruchman Basori di tengah melakukan pemantauan test wawancara BIB Tahun 2025 hari ke-8 yang dipusatkan di Pusdiklat Keagamaan Ciputat (22/07).

Jumlah total peminat beasiswa pada jenjang S2 dan S3 Dalam Negeri berjumlah 4.455 orang dari total pendaftar BIB berjumah 13.624 orang atau setara dengan 33%. “Alumni perguruan tinggi keagamaan berkontribusi besar menyumbang jumlah pendaftar”, katanya.

Tingginya animo calon awardee S2 dan S3 menurut Ruchman menunjukan BIB sangat dibutuhkan untuk mendongkrak kualitas SDM. “Studi S2 apalagi S3 masih dianggap berbiaya mahal, karenanya kehadiran pemerintah sangat penting untuk menjamin kelancaran studi”, kata Mantan Aktivis 1998 ini.

“Para dosen harus bergelar doctor naik satu digit dari ketentuan UU Guru Dan Dosen, sehingga dibutuhkan beasiswa untuk menopang peningkatan kualitas dimaksud”, kata Ruchman ditengah mendampingi pelaksanaan wawancara.

Pendaftar beasiswa S2 Dalam Negeri total 3.214 orang; Dinyatakan lolos adminsitrasi 1.779 orang dan melenggang ke seleksi Akademik dan Bakat Skolastik 527 orang. Saat ini sedang mengikuti test wawancara berjumlah 527 orang.

Sementara jumlah total pendaftar beasiswa S3 Dalam Negeri, 1.241 orang; Lolos adminsitrasi 874 orang dan lolos ke seleksi Akademik dan Bakat Skolastik 483 orang. Saat ini sedang mengikuti wawancara 483 orang.

Alumni IAIN Walisongo ini berujar seleksi Program S2 dan S3 Dalam Negeri BIB sangat kompetitif, karenanya calon awardee harus menghadapi wawancara ini dengan persiapan yang matang, powerfull, dan tentu membutuhkan srtategi khusus.

“Jika LPDP tahun depan menambah anggaran, tentu akan bertambah pula jumlah awardee kita, yang akan studi pada S2 dan S3 di Perguruan Tinggi Terbaik di Dalam Negeri “, kata Aktivis Mahasiswa ’98 ini.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, seleksi wawancara BIB Kenenag RI berlangsung sejak 14 s.d 23 Juli 2025, secara online. Dalam satu hari wawancara ada 40 breakroom, dua pewawancara, 1 peserta dan 1 LO.

Ruchman berharap semoga proses seleksi wawancara ini, dapat diikuti oleh para calon awardee dengan baik. Perangkat seleksi terutama aplikasi dan internet lancer, para Pewawancara LO sebagai faslitator hadir dan dapat bertgas dengan baik. Dari BIB untuk Indonesia dan dari Indonesia untuk dunia. (/*)