Jember, Jurnal9.tv – Pengurus Besar Nadlatul Ulama (PBNU), Selasa (10/01/2023) siang, menggelar silaturahim akbar bersama PCNU Jember dan PCNU Kencong. Silaturahim ini selain untuk menyamakan visi dan misi di tahun 2023. Giat ini juga untuk membahas progres pembangunan Badan Usaha Milik NU (BUMNU) yang pertama kali didirikan di kabupaten Jember.
KH Yahya Cholil Staquf disambut Bupati Jember, Hendy Siswanto, selaku tuan rumah, bersama forkopimda. Gus Yahya hadir beserta rombongan.
Silaturahmi ini diikuti oleh para kader PCNU Jember dan Kencong. Acara silaturrahim kali ini bertajuk “Mendigdayakan NU Menjemput Abad Kedua”, menuju kebangkitan baru.
Perkumpulan Islam terbesar di Indonesia itu, mengajak para kader untuk senantiasa bahu-membahu, bergotong royong, meningkatkan ekonomi dan taraf hidup masyarakat.
“Targetnya menyeleseikan desain-desain organisasi dan mulai menjalan strategi untuk membangun konstruksi yang sedang kita rancang, kita sudah membuat system pelatihan kader nasional, 2023 ini kita bisa capai 30 persen dari keseluruhan kebutuhan,” Jelas Gus Yahya ketika ditanya soal target PBNU di tahun 2023.
Selain itu, satu di antara pembahasan penting dalam silaturrahim kali ini adalah pendirian Badan Usaha Milik Nahdlatul Ulama (BUMNU) yang saat ini pembangunannya telah mencapai 90 persen.
Kabupaten Jember menjadi pilot project, atau percontohan pendirian BUMNU di Indonesia. BUMNU Jember ditargetkan resmi beroperasi mulai 7 Februari 2023 mendatang, bertepatan dengan satu abad Nahdlatul Ulama. (afw/snm)