Surabaya, Jurnal9.tv – Guna mengantisipasi masuknya ajaran wahabi, Rois Aam PBNU KH Miftachul Akhyar menandatangani beberapa prasasti mushalla, masjid, dan kantor MWC NU kecamatan Sukomanunggal. Penandatanganan prasasti tersebut dilakukan saat menghadiri tabligh akbar dan ijazah kubro dalam mengawali abad kedua NU.
Ketua MWC NU kecamatan Sukomanunggal, KH Sholihin Hasan mengatakan, penandatanganan prasasti itu untuk memberikan label NU agar tidak mudah dimasuki kelompok lain, termasuk kelompok wahabi yang kerap mengambil alih manajemen masjid, serta untuk permudah program keumatan.
“Meski berlabel NU, pengelolaan masjid ataupun mushalla tetap dikelola oleh pihak manajemen takmir,” ujar Kiai Sholihin.
Dengan demikian, pemberian label terhadap masjid dan mushalla maupun lembaga-lembaga di bawah naungan NU, diharapkan bisa mempermudah setiap program keumatan dan penguatan aqidah Ahlussunah Wal Jama’ah An Nahdliyyah di kecamatan Sukomanunggal. (ahs/snm)
