Jeddah, Jurnal9.tv- Jemaah haji Indonesia gelombang kedua, tiba perdana di Bandara Internasional King Abdul Azis (KAAIA) Jeddah, Arab Saudi. Jemaah haji dari embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) kelompok terbang (kloter) 42 ini mendarat di Bandara KAIA, Kamis (8/6/2023) pukul 04.27 waktu Arab Saudi.
Menggunakan pesawat Garuda, kloter 42 JKG terdiri dari 388 orang jemaah dan 5 petugas. Sebanyak 23 jemaah menggunakan kursi roda. Mereka keluar dari bandara melalui Terminal Fast Track.
Direktur Bina Haji Kementerian Agama Arsad Hidayat yang menjemput kedatangan jemaah kloter 42 mengatakan, perjalanan dari Tanah Air sampai Arab Saudi berjalan lancar.
“Alhamdulillah hari ini kita kedatangan gelombang kedua di Jeddah kloter 42, layanannya di fast track. Proses penerbangan di awal lebih bagus, semoga yang berikutnya Garuda dan Arab Saudi tidak terlambat lagi, apalagi sampai berubah seat pesawatnya,” ujar Arsad di Bandara (KAAIA) Jeddah.
Selain dari JKG 42, kloter yang juga mendarat di Bandara KAAIA pada Kamis pagi adalah embarkasi Solo (SOC) kloter 46. Jemaahnya semula berjumlah 355 karena orang, namun 2 orang turun disebabkan faktor kesehatan. Sedangkan petugas ada 5 orang.
Seluruh jemaah yang tiba di bandara Jeddah hari ini sudah menggunakan pakaian ihram. Mereka sudah berniat ihram di atas pesawat saat melewati wilayah Yamlamlam.
“Seluruh jemaah haji sudah berpakaian ihram, luar biasa, menurut saya ini keren. Ke depan saya harap seluruh embarkasi yang lain mengikuti JKG 46, seluruh jemaah sudah memakai ihram dari Tanah Air. Kalau mereka pakai kain ihram di sini butuh waktu,” ujar Arsad.
Sebelumnya, pada 6 Juni 2023, Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag telah menerbitkan edaran yang meminta agar jemaah haji yang berangkat pada gelombang kedua mengenakan kain ihram semenjak dari embarkasi keberangkatan di Tanah Air.
Alasannya, mempertimbangkan tidak tersedianya waktu yang cukup dan menghindari penumpukan jemaah saat kedatangan di Bandara King Abdul Aziz Jeddah.
Dalam edaran itu juga dijelaskan bahwa untuk pelaksanaan niat umrah, dapat dilakukan saat di pesawat ketika melewati wilayah Yalamlam atau ketika berada di Bandara King Abdul Aziz Jeddah, menjelang keberangkatan ke Makkah.
Kedatangan jemaah haji Indonesia gelombang kedua berlangsung dari 8 – 22 Juni 2023. Hari ini, ada 17 kloter dengan 6.508 jemaah yang dijadwalkan mendarat di Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah.
Selain di Jeddah, hari ini juga masih ada kedatangan kloter terakhir jemaah haji gelombang pertama di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.
“Saya sangat mengapresiasi para petugas haji, khususnya di Daker Bandara, yang terus berusaha maksimal menyambut kedatangan jemaah meski hari ini terbagi di Madinah dan Jeddah,” ujar Arsad.
Arsad menyambut kedatangan jemaah bersama Nasrullah Jasam, Pemantau Haji Kusoy, dan Kadaker Bandara Haryanto. Mereka sebelumnya bertemu dengan Ketua Wukala Bandara King Abdul Aziz, Sakhir Mathar. Pertemuan membahas teknis penyambutan dan layanan kedatangan jemaah haji gelombang kedua di Jeddah.