Regenerasi Pelaku Seni, Padepokan Megantara Ajak Anak-Anak Terlibat Kesenian Tradisional

Sumenep, Jurnal9.tv – Keberadaan seni tradisional, di kecamatan kalianget kabupaten sumenep madura, saat ini masih tetap eksis di lingkungan masyarakat sekitar. Pasalnya sejumlah bidang seni seperti musik tradisional tong-tong, tari, topeng dalang dan kesenian lainnya, tidak hanya disenangi orang dewasa melainkan juga anak-anak.

Hal ini, seperti yang terjadi di rumah seni Megantara kalianget. Dimana para pelaku seni musik dan tari tradisional ini secara keseluruhan merupakan anak-anak yang masih duduk di bangku sekolah.

Kehadiran anak-anak ini merupakan bukti bahwasanya kesenian tradisional di masa yang akan datang memiliki generasi yang akan terus melestarikan.

Hairul fatah, selaku ketua rumah seni Megantara kalianget, menjelaskan, awal mula hadir menemani anak-anak ini atas dasar tingginya semangat mereka akan keikutsertaan melestarikan seni tradisional.

Selain itu pihaknya berharap, dengan adanya semangat dari generasi muda ini, perlunya dukungan, dan kesempatan untuk mereka agar dilibatkan tampil di event besar serta bahkan dapat bermain tidak hanya di wilayah madura saja.

“kami bergerak di bidang seni music tong-tong, tari juga ada. Kita itu ingin menjaga budaya nenek moyang kita agar tidak hilang, agar terjaga. Seneng sih anak-anak ini mencintai seni,” kata Hairul, ketua rumah seni Megantara

Sementara, kepala Disbudporapar kabupaten Sumenep, Mohammad Ikhsan, mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi semangat rumah seni Megantara yang mewadahi seniman bocah, yang seluruhnya masih anak-anak yang duduk di bangku sekolah. Pihaknya berencana, kedepan akan mengkonsep sebuah event yang mana seluruh stakeholder di dalamnya merupakan anak-anak.

“Saya sangat mengapresiasi setinggi-tingginya terhadap masyarakat yang melakukan pelestarian budaya kepada musik tong-tong untuk anak-anak. Ini adalah budaya yang sangat Luhur harus dilestarikan dan saya sangat mengapresiasi karena apa, pelaksanaannya dan pesertanya adalah anak-anak,” kata Ikhsan.

 Rumah seni Megantara ini, sudah berdiri sejak tahun 2021 lalu, selain bertujuan untuk mengikut sertakan anak anak memiliki peran melestarikan kesenian dan kebudayaan. Juga sebagai wadah agar waktu anak dapat digunakan dalam bentuk kegiatan positif.  (mhr/snm)