AICIS  

Sempat Opname Karena Sakit Jantung, Adimas Tetap Tampil Memukau di AICIS 2023

Surabaya, Jurnal9.tv – Dibalik meriahnya malam pembukaan Annual Internasional Conference on Islamic Studies (2023) ke-22 tahun 2023, rupanya menyimpan kisah Inspiratif dari salah satu personel tari Nusantara yang berhasil tampil memukau di hadapan ribuan tamu undangan yang berlangsung di Sport Center UINSA Surabaya,  Selasa (02/05/23).

Muhammad Adimas, dibalik senyum salah satu penari ini saat tampil di atas pentas rupanya ia sedang menahan sakit pada jantung yang dideritanya. Satu malam sebelum pembukaan, Ia terpaksa dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Kepada Jurnalis TV 9, Adimas menceritakan beberapa kejadian yang harus ia dan teman-temannya hadapi mulai dari latihan sambil berpuasa hingga memangkas waktu libur lebaran untuk latihan. Itu mereka lakukan untuk memberikan yang terbaik dalam pembukaan AICIS 2023.

“Memang banyak kejadian sebelumnya,  mulai latihan sambil puasa, saat Mudik juga harus segera balik ke kampus untuk latihan,”  ceritanya.

“Karena kita punya tanggung jawab untuk menjaga nama baik kampus dengan mensukseskan Pembukaan AICIS ini,” lanjutnya.

Mahasiswa Komunikasi Penyiaran Islam UINSA Surabaya ini membenarkan dirinya sempat dilarikan ke Rumah Sakit menjelang Malam pembukaan. Kendati demikian, ia tidak merasa putus asa untuk segera sembuh dan tampil bersama timnya. 

“Saya sempat dilarikan ke rumah sakit tepat satu malam sebelum pembukaan, tapi saya yakin ketika kita sudah berupaya maka Allah akan memberikan kekuatan untuk kita bisa melakukan yang terbaik,” ujarnya berkaca-kaca.

Adimas pun menunjukkan perban bekas Jarum Infus di tangannya yang bahkan belum sempat dilepas. Pemuda yang saat ini juga sebagai Duta Pariwisata Sidoarjo ini  mengalami sesak Nafas dan Riwayat penyakit pada jantungnya.

“Ini masih ada bekas jarum infus rumah sakit di tangan saya mas, pada malam sebelumnya pembukaan saya terpaksa di opname tengah malam dilarikan ke rumah sakit karena sesak nafas dan riwayat penyakit juga,” cerita Adimas.

Meskipun begitu, Adimas tetap bertekad untuk tampil karena itu adalah tanggung jawab sekaligus membuktikan bahwa Mahasiswa UINSA tidak hanya bisa berdakwah namun juga mampu melestarikan budaya Nusantara.

“Saya tetap nekad untuk tampil karena ini adalah tanggung jawab saya sekaligus menunjukkan bahwa mahasiswa UINSA tidak hanya belajar untuk berdakwah tapi kita juga bisa melestarikan budaya Indonesia,” kata pemuda Semester 4 di Fakultas Dakwah ini.

Adimas yang juga merupakan Atlet Senam Asma Provinsi Jawa Timur ini, sebelumnya Didiagnosis oleh Dokter mengalami gangguan pada jantungnya, namun Dengan upaya yang gigih ia pun bisa tampil d itengah ratusan penonton dan memberikan yang terbaik bagi AICIS 2023.

“Setelah didiagnosis oleh Dokter ada gangguan di Jantung saya tapi setelah dilakukan tindakan dan sempat diinfus, sekarang saya bisa berdiri di sini dan telah memberikan yang terbaik bagi AICIS 2023,” pungkasnya.

Tari Nusantara yang ditampilkan secara kolosal oleh Mahasiswa UINSA Surabaya,  menggambarkan keragaman Indonesia yang menjunjung Persatuan dan berhasil memukau ribuan penonton, nampak sesekali terlihat Menteri Agama dan Gubernur Jawa Timur bertepuk tangan menikmati seni tari yang menampilkan berbagai kebudayaan di Indonesia. (zen/snm)