Melatih Santri Berwirausaha melalui Budidaya Ikan Lele Sistem Bioflok

Pasuruan, Jurnal9.tv – Guna menumbuhkan jiwa santripreneur, pengasuh pondok pesantren salafiah yang berada di desa Sladi, kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, memberikan pelatihan kepada para santri cara membudidayakan ikan lele dengan sistem bioflok. 

Santri yang mengikuti pelatihan tersebut, diberi pelatihan mulai dari cara memilih dan mengambil induk ikan lele betina dan jantan. Setelahnya dilakukan proses pemijahan induk betina.

Muhammad Sirot, Salah satu santri mengatakan bahwa sekali bertelur, indukan lele betina dapat menghasilkan sebanyak lima puluh ribu hingga dua ratus ribu telur.

Sementara itu, pengasuh pondok pesantren, Kiai Abdullah, mengatakan proses pelatihan budidaya ikan lele ini dilakukan setelah proses belajar mengajar di pondok pesantren selesai.

Nantinya bibit ikan lele hasil budidaya ini digunakan untuk memenuhi kebutuhan yang ada di pondok pesantren. “Dan rencanya juga akan dikembangkan menjadi sebuah wirausaha pondok pesantren”.

Pembeli bibit ikan lele hasil budidaya santri, Ulil Albab, mengaku sengaja membeli bibit ikan lele di pondok tersebut karena bagus dan berkualitas. (rfz/snm)