Sidoarjo, Jurnal9.tv – Sejumlah orang tua nampak terlihat sumringah saat mendampingi putranya mengikuti Khitan Massal yang digelar PBNU atas kerjasama LAZISNU, Alfamart, LKNU dan BSI yang digelar di SMK Plus NU Sidoarjo Jalan Mongonsidi, Sidokumpul, Kecamatan Sidoarjo, pada Ahad (5/02/2023).
Bahkan tidak hanya diantar kedua orang tuanya, anak-anak yang tanpa rasa takut untuk di khitan tersebut sebagian besar didampingi oleh keluarga dan kerabatnya. Menurut salah satu Wali dan peserta Khitan, hal ini merupakan bentuk kebahagiaan bisa menerima Program Khitan Gratis NU.
Sebagimana yang diceritakan oleh Abdul Ghofur kepada Jurnalis TV9. Ia berharap dengan mengikutkan putranya di khitan gratis NU juga bisa mendapat keberkahan.
“Alhamdulillah putra kami sudah dikhitan, semoga juga dilimpahkan keberkahan NU dan para ulamanya,” ucapnya.
Kepala rumah tangga asal Surabaya ini juga menyampaikan terimakasih kepada Jajaran PBNU atas bantuan Khitan gratis sekaligus Tabungan Pendidikan sebesar Rp 600.000 tiap anak dan berharap Nahdlatul Ulama semakin Jaya memasuki abad keduanya.
“Terimakasih Nahdlatul Ulama, Putra Kami dikhitan gratis dan dibantu biaya pendidikannya. Semoga memasuki abad kedua, NU semakin Jaya,” pungkasnya.
Cerita Lain berasal dari Pandu Rizki Fanandi, salah satu anak peserta Khitan Massal 1 Abad NU. Ia merasa tidak takut saat dikhitan, melainkan hanya sedikit tegang dan grogi.
“Sedikit tegang tapi saya kuat, saya tidak takut saat dikhitan tadi,” katanya.
“Terimakasih LAZISNU, terimakasih Alfamart, saya sudah dikhitan,” ungkapnya dengan penuh ceria.
Sementara itu, Ketua Lembaga Kesehatan PBNU Dokter Zulfikar As’ad, menyebut Khitanan Massal ini merupakan bentuk kehadiran NU bagi masyarakat menyambut gelaran 1 Abad NU di Sidoarjo. Apresiasi juga ia berikan kepada PWNU Jawa Timur yang telah mendatangkan Tim Kesehatan yang profesional.
“Dalam rangka harlah 1 Abad NU, Khitan gratis kepada 100 anak di Sidoarjo ini kami berharap sebagai salah satu bentuk kehadiran NU di masyarakat,” ungkapnya.
“Apresiasi kami juga untuk LKNU dan Lazisnu PWNU Jawa Timur yang sudah mendatangkan Tim Kesehatan yang andal dan Profesional,” lanjutnya.
Dirinya pun berharap kegiatan khitanan massal berjalan lancar dan para peserta dapat menjadi generasi harapan NU di masa depan.
“Mudah-mudahan acara berjalan lancar, para peserta segera disembuhkan dan menjadi generasi NU di masa depan, generasi Nabi Muhammad SAW yang akan datang,” ucap Dokter Zulfikar.
Pria yang akrab disapa Gus Ufik ini juga mengungkapkan bahwa Nahdlatul Ulama siap melayani masyarakat, karena sejatinya banyak bukti-bukti yang sudah dilakukan NU, terlebih menjelang usia satu abad.
“Jadi terima kasih kepada orangtua peserta, bapak dan ibu. Dan kita siap melayani, karena memang sejatinya banyak bukti yang bisa dan sudah kita (NU) lakukan untuk masyarakat,” jelasnya.
Untuk diketahui, Khitan Massal ini diikuti oleh 100 anak yang berasal dari sekitaran Sidoarjo. Tidak hanya di khitan secara gratis, mereka juga menerima bantuan Tabungan Pendidikan sebesar Rp 600.000 tiap anak dan bingkisan bagi keluarga. (zen/snm)