Sumenep, Jurnal9.tv – Maraknya peredaran uang palsu di kabupaten Sumenep, Madura, semakin meresahkan. kali ini warga kepulauan Kangean Sumenep Madura, menjadi korban peredaran uang palsu hingga 9 juta lebih.
Modus pelaku berpura-pura menjadi pembeli barang berupa sepeda motor milik korban. Saat bertemu dengan korban, pelaku tidak mengulur waktu, langsung memberikan uang tunai sebesar 9 juta 7 ratus ribu rupiah. Usai transaksi pelaku langsung meninggalkan korban, dengan membawa barang beliannya.
Korban berinisial A-N merasa curiga dengan uang yang diberikan pelaku, dan akhirnya sebanyak lima lembar uang pecahan 100 ribuan, di tes dengan dicelupkan ke dalam air. Hasilnya ternyata uang tersebut luntur. Korban yang kesal langsung merobek uang tersebut , dan sisanya 9 juta 2 ratus ribu rupiah diserahkan ke polsek setempat. Setelah itu polisi dan korban berusaha menghubungi nomor pelaku. Namun ponsel pelaku tidak aktif.

Akp.Widiarti, Kasi Humas Polres Sumenep, membenarkan kejadian tersebut.
“Saat ini polisi tengah memburu pelaku. Selain itu, sejumlah pedagang di kepulauan terus diberikan sosialisasi agar lebih jeli saat menerima uang dari para pembeli,” imbaunya.
Peredaran uang palsu di kepulauan sangat marak, sebelumnya sejumlah pedagang menjadi korban uang palsu tersebut. Korban baru sadar ketika hendak menyimpan uang tersebut ke salah satu bank, dan ternyata dinyatakan palsu setelah dilakukan pengecekan menggunakan mesin cek di bank. (mhr/snm)