Jember, Jurnal9.tv – Angin puting beliung menerjang Dusun Langsatan, Desa Sukamakmur , Kecamatan Ajung Jember. Akibat angin puting beliung itu, seorang warga lingkungan RT 2 , RW 1 desa setempat, mengalami luka lebam di bagian bibir, telinga, kaki dan tangan sebelah kiri akibat tertimpa atap rumah.
Oleh sebab itu, Dinsos Jember dibantu tim tagana mengevakuasi korban dengan menggunakan mobil gerak cepat, untuk membawa korban ke puskemas ajung, agar segera mendapatkan penanganan medis.
Rofi’ seorang warga mengungkapkan bahwa pada saat kejadian, ia tidak bisa mengamankan benda berharga.
Pasca terjadinya bencana, warga juga bergotong-royong untuk membersihkan puing-puing bangunan yang roboh serta memperbaiki atap rumah warga yang mengalami rusak parah.
Ginting, Camat Ajung, menjelaskan bahwa bencana alam angin puting beliung di desa Sukamakmur, mengakibatkan 93 rumah rusak parah.
“93 rumah di Dusun Langsatan, ada yang rusak ringan ada yang rusak parah. Yang luka satu terkena material jatuh, yang dua patah tulang karena panik dia lari,” jelas Ginting Camat Ajung.
Dinsos Siapkan Dapur Umum untuk Korban Angin Puting Beliung
Dinas Sosial Kabupaten Jember juga menerjunkan tim tagana untuk mendirikan dapur umum, untuk menyuplai kebutuhan makanan warga terdampak.
Helmi, Kepala Dinas Sosial Jember, juga turun langsung ke lokasi, untuk memastikan persediaan kebutuhan pokok di dapur umum, serta melihat langsung aktifitas tim tagana untuk menyiapkan makanan bagi korban yang terdampak bencana.
Dalam sekali masak, dapur umum ini mampu menghasilkan sekitar 250 bungkus makanan, sehingga dipastikan cukup untuk menyuplai kebutuhan warga yang terdampat dan relawan yang melakukan gotong-royong.
“Kami support, setiap kali masak 250 bungkus. Saya kira cukup lah untuk warga dan relawan,” pungkas Helmi. (afw/snm)